KUALA LUMPUR, KOMPAS.com - Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad memberi tanggapan soal hadirnya Gojek di Malaysia.
Mahathir menanggapi pertanyaan warga mengenai keamanan pengendara dan pengguna jasa transportasi sepeda motor tersebut.
"Jika Anda tidak merasa aman, jangan gunakan itu (moda transportasi sepeda motor). Kamu punya pilihan. Kami tidak memaksa siapapun untuk menggunakan layanan transportasi sepeda motor," ucap Mahatir yang dikutip dari New Strait Times, Sabtu (24/08/2019).
Kabinet Mahatir pada Rabu (21/08/2019) memberi lampu hijau bagi Gojek untuk beroperasi di Malaysia. Namun, peraturan khusus tentang pengaturan layanan transportasi sepeda motor belum dibahas.
Mahathir mengatakan pengenalan Gojek juga akan menguntungkan bisnis kecil.
Dia mengatakan pemerintah sebelumnya telah menerima tawaran dari perusahaan lokal untuk mempionirkan jasa layanan transportasi sepeda motor online, namun mereka tidak terlalu terorganisir.
Mahathir mengatakan tempat-tempat tertentu akan selalu menentang kebijakan atau program baru yang ingin diperkenalkan oleh pemerintah.
“Kami ingin memastikan apapun yang kami lakukan bermanfaat bagi rakyat. Sama halnya dengan Gojek," tambahnya.
Menteri Pemuda dan Olahraga Syed Saddiq Syed Abdul Rahman baru-baru ini mengatakan bahwa pemerintah ingin membawa Gojek ke Malaysia.
Menurut dia, layanan transportasi sepeda motor online akan menciptakan banyak peluang kerja bagi pengendara sepeda motor.
https://money.kompas.com/read/2019/08/24/164400826/pm-malaysia-beri-komentar-soal-gojek