Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Periode Kedua Jokowi, Dirut BEI Ingin Lebih Banyak BUMN Melantai di Bursa

Otoritas pasar modal pun mendukung susunan menteri yang telah dipilih oleh Jokowi.

"Pastinya itu yang terbaik," kata Inarno dalam sesi diskusi bersama media di Lombok, Jumat (25/10/2019). 

Inarno berharap, pemerintahan baru ini bisa kian mendorong Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk melakukan penawaran umum saham perdana (IPO) atau memperdagangkan sahamnya di bursa.

"Perusahaan-perusahaan yang go public dari BUMN itu diharapkan bisa semakin banyak ke depannya," ujar dia.

Otoritas pasar modal berharap, kabinet periode kedua pemerintahan Jokowi bisa memberi kebijakan yang kian mendorong kinerja pasar modal. Selain itu, pemerintah juga bisa menjaga stabilitas politik serta ekonomi.

"Tentunya stabilitas politik dan keuangan itu yang paling penting," kata dia. 

Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo bersama dengan Wakil Presiden Ma'ruf Amin pada Rabu (23/10/201) baru saja melantik jajaran menteri dalam Kabinet Indonesia Maju.

Di antara 34 jajaran menteri, mereka yang termasuk dalam menteri bidang ekonomi adalah Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, hingga Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono. 

Selain itu, ada 12 wakil menteri yang juga ditunjuk Jokowi. Diantaranya yang bergerak di bidang ekonomi adalah Wakil Menteri PUPR Wempi Wetipo, Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara, hingga dua Wakil Menteri BUMN yakini Budi Gunadi Sadikin dan Kartiko Wirjoatmodjo.

https://money.kompas.com/read/2019/10/26/110656726/periode-kedua-jokowi-dirut-bei-ingin-lebih-banyak-bumn-melantai-di-bursa

Terkini Lainnya

Jelang Libur 'Long Weekend', KCIC Tawarkan Tiket Whoosh Mulai Rp 150.000

Jelang Libur "Long Weekend", KCIC Tawarkan Tiket Whoosh Mulai Rp 150.000

Whats New
Garuda Alihkan 2 Pesawat untuk Angkutan Haji, 100 Penerbangan Terdampak

Garuda Alihkan 2 Pesawat untuk Angkutan Haji, 100 Penerbangan Terdampak

Whats New
BPR yang Mau Melantai di Bursa Wajib Penuhi Ini

BPR yang Mau Melantai di Bursa Wajib Penuhi Ini

Whats New
Harga Emas Terbaru 21 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 21 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Jumlah Penumpang KRL Jabodetabek Tembus 16,43 Juta Sepanjang Mei 2024

Jumlah Penumpang KRL Jabodetabek Tembus 16,43 Juta Sepanjang Mei 2024

Whats New
BPR Bangkrut karena Kecurangan Pengurus, Ini Upaya OJK

BPR Bangkrut karena Kecurangan Pengurus, Ini Upaya OJK

Whats New
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Selasa 21 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Selasa 21 Mei 2024

Spend Smart
Siapkan RAPBN 2025, Sri Mulyani: Kita Terus Berkomunikasi dengan 'Orang' Prabowo

Siapkan RAPBN 2025, Sri Mulyani: Kita Terus Berkomunikasi dengan "Orang" Prabowo

Whats New
Ekonom Sebut Ada Potensi Rp 10.529 Triliun ke PDB dari Energi Terbarukan Berbasis Komunitas

Ekonom Sebut Ada Potensi Rp 10.529 Triliun ke PDB dari Energi Terbarukan Berbasis Komunitas

Whats New
IHSG Awal Sesi Fluktuatif, Rupiah Melemah Tembus Level Rp 16.033

IHSG Awal Sesi Fluktuatif, Rupiah Melemah Tembus Level Rp 16.033

Whats New
Menaker Ida Sebut Program Desmigratif Layak Dilanjutkan

Menaker Ida Sebut Program Desmigratif Layak Dilanjutkan

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Whats New
Kemenhub Pastikan Pesawat Haji yang Terbakar di Makassar Punya Sertifikat Laik Terbang

Kemenhub Pastikan Pesawat Haji yang Terbakar di Makassar Punya Sertifikat Laik Terbang

Whats New
Kala Tiga Kementerian Saling Tuding soal Penumpukan Kontainer di Pelabuhan

Kala Tiga Kementerian Saling Tuding soal Penumpukan Kontainer di Pelabuhan

Whats New
Harga Bahan Pokok Selasa 21 Mei 2024: Daging Ayam Naik, Daging Sapi Turun

Harga Bahan Pokok Selasa 21 Mei 2024: Daging Ayam Naik, Daging Sapi Turun

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke