Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

BPS: Pengangguran Meningkat, Lulusan SMK Mendominasi

Dalam paparannya, Kepala Badan Pusat Statistik Suhariyanto mengatakan, tingkat pengangguran terbuka (TPT) didominasi oleh lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) sebesar 10,42 persen pada Agustus 2019.

"Tingkat pengangguran tertinggi adalah mereka yang berpendidikan SMK," kata Kepala BPS Suhariyanto di Jakarta, Selasa (5/11/2019).

Selain SMK, SMA menempati peringkat kedua dengan persentase 7,92 persen, diikuti diploma I/II/III 5,99 persen, universitas 5,67 persen, SMP 4,75 persen, dan SD 2,41 persen.

Kendati didominasi oleh SMK, Suhariyanto menyebut dominasi itu menurun bila ditarik dari Agustus 2015. Pada Agustus 2018 saja, jumlah pengangguran tingkat SMK hanya 11,24 persen dan kemudian turun menjadi 10,42 persen pada Agustus 2019.

Adapun penduduk usia kerja di Indonesia sebesar 197,91 juta orang. Angka itu bertambah dibanding periode yang sama tahun lalu sebesar 194,78 juta orang.

Sejalan dengan penambahan, tingkat partisipasi kerja juga meningkat dari 66,67 persen menjadi 67,49 persen pada Agustus 2019.

"Angkatan kerja didominasi oleh laki-laki sebesar 83,13 persen pada Agustus 2019, perempuan hanya sekitar 51,89 persen. Kemudian, pertumbuhan angkatan kerja perempuan juga lambat dibanding laki-laki. Dalam periode Agustus 2018-Agustus 2019, peningkatan hanya 0,01 persen sementara laki-laki 0,44 persen," ucap Suhariyanto.

Selain itu pada Agustus 2019, struktur lapangan kerja juga mengalami peralihan. Selama setahun terakhir, kata Suhariyanto, jumlah tenaga kerja di pertanian mengalami penurunan 1,46 persen.

"Pengurangan lapangan kerja di sektor pertanian bagus sekali, karena sektor pertanian sudah sangat terbatas sehingga perlu ada transformasi," pungkasnya.
ebesar 5,28 persen alias mencapai 7,05 juta orang.

https://money.kompas.com/read/2019/11/05/155358926/bps-pengangguran-meningkat-lulusan-smk-mendominasi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke