Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

[POPULER MONEY] Sri Mulyani Bicara Lockdown | Kurs Rupiah Hampir Rp 16.000

JAKARTA, KOMPAS.com - Langkah lockdown atau isolasi total sebagai upaya pencegahan penyebaran virus corona menjadi berita populer Money Kompas.com, Kamis (19/3/2020).

Selain itu, nilai tukar rupiah yang nyaris menyentuh Rp 16.000 per dollar AS juga menarik perhatian pembaca.

Berikut 5 berita populer Money Kompas.com yang masih layak disimak pagi ini.

1. Sri Mulyani: Jika RI Lockdown Anggaran Sudah Siap, tapi Logistik Belum

Beberapa negara di dunia telah menerapkan isolasi secara penuh atau lockdown untuk wilayah-wilayah yang dianggap sebagai pusat atau episentrum persebaran virus corona.

Namun, langkah tersebut belum diambil oleh pemerintah Indonesia. Sementara beberapa negara yang sudah memilih opsi tersebut yaitu Italia, China, Prancis, Denmark, Filipina, Irlandia bahkan Malaysia.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, dari sisi anggaran pihaknya mengaku selalu siap mendukung berbagai kemungkinan termasuk lockdown.

Selengkapnya, silakan baca di sini.

2. Tembus 16.000, Berikut Kurs Rupiah terhadap Dollar AS di 5 Bank Besar

Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS di pasar spot mengalami pelemahan.

Berdasarkan data Bloomberg Kamis (19/03/2020) pukul 08.04 WIB, di pasar spot rupiah berada pada posisi Rp 15.315 per dollar AS, namun rupiah terus terpantau melemah.

Posisi ini melemah 0,61 persen dibandingkan penutupan sebelumnya Rp 15.223.

Adapun di kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor), rupiah berada di level Rp 15.712 per dollar AS. Posisi ini melemah dibandingkan hari penutupan sebelumnya yang berada di posisi 15.223 per dollar AS.

Selengkapnya, baca di sini.

3. Soal 49 TKA China Masuk ke Kendari, Luhut Sebut Tidak Ada yang Dilanggar

Menko Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan ikut bicara terkait 49 Tenaga Kerja Asing (TKA) asal China yang tiba di Kendari, Sulawesi Tenggara pada Minggu (15/3/2020) lalu.

Luhut pun membantah 49 TKA tersebut melanggar aturan yang tertulis dalam Permenkumham Nomor 7 Tahun 2020 tentang Pemberian Visa dan Izin Tinggal Dalam Upaya Pencegahan Masuknya Virus Corona.

"Tadi kami baru rapat mengenai, jadi jangan juga dibesar-besarkan dulu. Kita uruskan proposional. Jadi 49 orang itu mendapat visa 211A pada tanggal 14 Januari, sebelum kita membuat larangan Tiongkok datang ke Indonesia," ujar Luhut dalam konferensi videonya di Jakarta, Rabu (18/3/2020).

Selengkapnya, silakan baca di sini.

4. Ini Biang Kerok Harga Minyak Anjlok ke Level Terendah dalam 18 Tahun

Harga minyak mentah AS West Texas Intermediate (WTI) sempat turun 26 persen ke level 20,06 dollar AS per barrel. Harga ini merupakan yang terendah sejak tahun 2002.

Direktur Eksekutif Energy Watch Mamit Setiawan mengatakan, anjloknya harga minyak mentah dunia diakibatkan oleh dua hal utama, yakni perang harga antara Arab Saudi dengan Rusia dan pandemi virus corona.

Gagalnya perundingan pembatasan produksi minyak antara Arab Saudi dan Rusia justru mendorong kedua negara untuk meningkatkan produksi mereka.

Selengkapnya, silakan klik tautan ini.

5. Harga Emas Antam Turun Rp 12.000, Simak Rinciannya

Harga emas batangan PT Aneka Tambang (Persero) Tbk pada Kamis (19/3/2020) kemabli mengalami penurunan. Dikutip dari situs resminya, harga emas Antam hari ini berada di posisi Rp 814.000 per gram.

Harga tersebut turun Rp 12.000 jika dibandingkan pada Rabu (18/3/2020).

Sementara itu, harga buyback atau harga yang didapat jika pemegang emas Antam ingin menjual emas batangan tersebut berada di harga Rp 732.000 per gram. Harga tersebut turun Rp 13.000 jika dibandingkan kemarin.

Selengkapnya, baca di sini.

https://money.kompas.com/read/2020/03/20/053900626/-populer-money-sri-mulyani-bicara-lockdown-kurs-rupiah-hampir-rp-16.000

Terkini Lainnya

PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

Whats New
KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

Whats New
Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Whats New
Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Whats New
Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Whats New
Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Whats New
Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Spend Smart
Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Earn Smart
Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Whats New
Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Whats New
Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Whats New
Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

Whats New
Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,11 Persen pada Kuartal I-2024

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,11 Persen pada Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke