Ulang Tahun, TaniHub Tebar Beragam Promo, Ada Diskon 50 Persen

JAKARTA, KOMPAS.com - TaniHub Group, kembali menghadirkan beragam kegiatan menarik dan promo menggiurkan untuk merayakan Hari Tani Nasional yang juga bertepatan dengan ulang tahun ke-4 TaniHub Group.

President dan Co-Founder TaniHub Group, Pamitra Wineka menyatakan, tahun ini pihaknya menyelenggarakan Taniversary yang didominasi dengan beragam kegiatan secara daring.

"Ini merupakan langkah kami dalam menerapkan protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19," ujarnya dalam konferensi pers virtual, Senin (24/8/2020).

Sejalan dengan itu dia menyebutkan promo yang diberikan kepada para pelanggannya ini akan berlangsung mulai dari tanggal 24 Agustus 2020 hingga Hari Tani Nasional pada 24 September 2020.

Adapun promo yang diberikan diantaranya adalah harga khusus, potongan harga hingga 50 persen, Flash sale dan diskon hingga 50 persen di sejumlah marketplace yang bekerja sama dengan TaniHub Group.

Kemudian, promo tambahan nilai manfaat bagi hasil sebesar 1 persen untuk 500 lenders TaniFund hingga Cashback sebesar 90 persen untuk pembelian dengan kode Patriot TaniHub.

Bukan hanya itu, TaniHub Group juga melakukan beberapa kegiatan virtual lainnya seperti TaniTalks (virtual talkshow) dan Instagram Live mingguan yang akan membahas seputar dunia pertanian yang menggandeng sejumlah pelaku, pakar usaha, dan influencer atau pemengaruh. 

"Kami juga akan melakukan berbagai kegiatan internal yang bertujuan untuk meningkatkan semangat TaniSquad (sebutan bagi karyawan TaniHub Group) dalam memajukan pertanian Indonesia," jelasnya.

Pamitra menambahkan, Taniversary akan mencapai puncak acaranya pada tanggal 24 September 2020 dengan mongombinasikan talkshow mengenai masa depan pertanian Indonesia, acara hiburan, dan kuis yang dapat disaksikan secara langsung melalui saluran Youtube TaniHub.

Sementara itu CEO dan Co-Founder TaniHub Group Ivan Arie Sustiawan menyebutkan adapun tema yang akan diusung dalam Taniversary ini adalah “Mudah Itu Diciptakan”.

Menurutnya dengan tema yang dipilih ini bisa mengingatkan dan mempermudah masyarakat dalam mendukung para petani di Indonesia.

"Tanpa perlu turun ke ladang untuk bertani, masyarakat bisa menjadi lender atau membeli hasil pertanian Indonesia. Kami juga ingin mengajak masyarakat untuk mulai peduli terhadap petani dan pertanian Indonesia, sebab tanpa mereka kebutuhan pokok kita tidak akan bisa kita dapatkan kapanpun," ucap dia.