Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Susunan Direksi Baru PTBA Lengkap dan Profil Suryo Eko Hadianto

Arviyan Arifin dicopot dari jabatan Direktur Utama, digantikan oleh Suryo Eko Hadianto. Sejumlah direktur juga diganti posisi semula.

Mereka adalah Joko Pramono yang sebelumnya Direktur Sumber Daya Manusia, Adib Ubaidillah sebelumnya Direktur Niaga, Mega Satria sebelumnya adalah Direktur Keuangan, dan Hadis Surya Palapa yang sebelumnya Direktur Operasi dan Produksi.

Satu-satunya wajah lama yang tak diganti adalah Direktur Pengembangan Usaha, Fuad Iskandar Zulkarnain Fachroeddin.

Selain itu, nomenklatur jabatan dalam Perseroan juga mengalami perubahan. Ini dilakukan untuk menyelaraskan dan meningkatkan efektivitas koordinasi di internal Holding Industri Pertambangan (MIND ID).

Berikut susunan direksi PTBA terbaru selengkapnya:

Profil bos baru PTBA

Suryo Eko Hadianto resmi menjabat sebagai Direktur Utama PTBA dengan adanya perombakan ini. Sebenarnya, sosok Suryo Eko Hadianto bukanlah orang baru di PTBA.

Ia berkarier di perusahaan pelat merah ini sejak 1991. Seiring berjalannya waktu, sejumlah jabatan stratagis di PTBA dan anak perusahaan, dipercayakan kepadanya.

Dikutip dari akun linkedin pribadinya, pada 2007 ia sempat menjabat sebagai Senior Manajer Optimasi Produksi di PT Bukit Asam Banko yang merupakan anak usaha PTBA, di Tanjung Enim, Sumatera Selatan.

Kariernya terus moncer ketika didaulat sebagai Dirut PT Bukit Asam Banko pada 2012. Pada 2016, , hingga lulusan Matematika UGM Yogyakarta ini masuk jajaran Direksi PTBA.

Setidaknya ia tercatat pernah mengisi posisi Director of HR and GA, Director of Business Development, dan Direktur Operasi Produksi.

Pada 26 Desember 2019, dia diamanahkan ikut mengurus holding BUMN Tambang. Kala itu, dia digeser menjadi Direktur Transformasi Bisnis MIND ID.

Kini, setelah sekitar setahun tiga bulan di posisi itu, Suryo Eko Hadianto dikembalikan ke PTBA sebagai Direktur Utama.

Ke depan, di bawah kepemimpinannya, Perseroan menargetkan kenaikan volume produksi batu bara dari 24,8 juta ton pada 2020 menjadi 29,5 juta ton pada 2021.

Perseroan juga menargetkan kenaikan penjualan batu bara dari 26,1 juta ton pada 2020 menjadi 30,7 juta ton pada 2021.

Selain itu, ia juga harus mengawal sejumlah proyek strategis yang bekerja sama dengan perusahaan swasta BUMN lain.

Di antaranya proyek gasifikasi batu bara, pengembangan karbon aktif batu bara, PLTU Mulut Tambang Sumsel-8, pengembangan PLTS, pengembangan kapasitas angkutan batu bara dengan Pelindo II, dan proyek angkutan batu bara kerja sama dengan PT KAI.

https://money.kompas.com/read/2021/04/06/105247826/susunan-direksi-baru-ptba-lengkap-dan-profil-suryo-eko-hadianto

Terkini Lainnya

Era Suku Bunga Tinggi, Jago Syariah Buka Kemungkinan Penyesuaian Bagi Hasil Deposito

Era Suku Bunga Tinggi, Jago Syariah Buka Kemungkinan Penyesuaian Bagi Hasil Deposito

Whats New
Bank Neo Commerce Tunjuk Eri Budiono Jadi Dirut Baru

Bank Neo Commerce Tunjuk Eri Budiono Jadi Dirut Baru

Whats New
Soal Laba Bank, Ekonom: Masih Tumbuh di Bawah 5 Persen Sudah Sangat Baik

Soal Laba Bank, Ekonom: Masih Tumbuh di Bawah 5 Persen Sudah Sangat Baik

Whats New
Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Whats New
Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Whats New
Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Whats New
OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

Whats New
Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Whats New
Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Whats New
Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Whats New
Bagaimana Aturan Perlintasan Kereta Api di Indonesia? Ini Penjelasan KAI

Bagaimana Aturan Perlintasan Kereta Api di Indonesia? Ini Penjelasan KAI

Whats New
Penempatan di IKN, Pemerintah Buka Formasi 14.114 CPNS dan 57.529 PPPK

Penempatan di IKN, Pemerintah Buka Formasi 14.114 CPNS dan 57.529 PPPK

Whats New
Daftar 8 Instansi yang Buka Lowongan CPNS 2024 Lewat Sekolah Kedinasan

Daftar 8 Instansi yang Buka Lowongan CPNS 2024 Lewat Sekolah Kedinasan

Whats New
Harga Emas Terbaru 4 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 4 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Mendag Sebut Rumah Potong Hewan Wajib Punya Sertifikat Halal Oktober 2024

Mendag Sebut Rumah Potong Hewan Wajib Punya Sertifikat Halal Oktober 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke