Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kenali Model-Model Bisnis Ini Agar Dapat Keuntungan Maksimal

Oleh: Fauzi Ramadhan dan Fandhi Gautama

KOMPAS.com - Pada era modern yang kompetitif ini, sekadar menjual produk kepada konsumen tidaklah cukup untuk menjaga keberlanjutan usaha. Diperlukan strategi dan model bisnis yang tepat untuk mengoptimalkan potensi agar mampu meraih keuntungan maksimal.

Melansir Kompas.com, parameter strategi dan model bisnis yang tepat dapat diidentifikasi dengan pertanyaan-pertanyaan bisnis mendasar, seperti

  1. Siapa yang akan menjadi pelanggan?
  2. Apa yang pelanggan dapatkan dari produk ini?
  3. Bagaimana menghasilkan uang dalam bisnis ini?
  4. Bagaimana cara agar bisnis dapat memberikan nilai kepada pelanggan dengan biaya yang masuk akal?

Untuk menjawab berbagai pertanyaan tersebut, diperlukan riset dan pemahaman terhadap model bisnis yang akan digeluti. Dengan demikian, hal itu akan memudahkan seseorang untuk mengembangkan bisnisnya.

Selain itu, dilansir artikel Kompas.com, perancangan model bisnis dapat dilakukan dengan menggunakan metrik sebagai alat untuk mengukur pertumbuhan unit bisnis.

Apabila kamu masih bingung dengan model bisnis yang akan digunakan untuk menjual produk, dalam siniar Smart Inspiration edisi Smart Information bertajuk “3 Jenis Metrik pada Strategi Bisnis”, disebutkan tiga contoh model bisnis yang banyak digunakan perusahaan ternama untuk menjual produknya.

Mungkin saja, salah satu dari model bisnis di bawah cocok dengan gaya bisnis kamu nantinya. Lantas, apa saja ketiga model bisnis tersebut?

Model Berlangganan (Subscription)

Perusahaan dengan model bisnis ini menjual produk berbasis langganan kepada konsumen.
Agar bisa menggunakan produk, konsumen diharuskan membayar dalam periode tertentu, biasanya secara bulanan atau tahunan. 

Salah satu contoh perusahaan yang menggunakan metrik model bisnis ini adalah perusahaan layanan streaming video atau musik.

Sistem bisnis ini membuat perusahaan penjual produk memiliki periode pendapatan yang pasti. Akan tetapi, yang menjadi tantangan dalam metrik model bisnis ini adalah ketepatan strategi agar konsumen tidak memutus langganan.

Model Transaksional (Transactional)

Perusahaan dengan model bisnis ini mengenakan biaya untuk setiap transaksi yang terjadi dalam produk layanannya. Contoh perusahaan dengan model bisnis ini adalah e-commerce atau digital marketplace.

Keuntungan didapat dari transaksi antara penjual dan pembeli lewat layanan yang disediakan.
Jenis bisnis ini memiliki konsumen yang cukup besar karena aktivitas transaksi perdagangan terjadi dalam jangka waktu lama.

Model Bayar Setiap Menggunakan (Pay-Per-Use)

Dalam model terakhir ini, perusahaan menetapkan harga kepada konsumen berdasarkan jumlah kuantitas yang digunakan.

Contoh perusahaan dengan model bisnis ini adalah layanan transportasi, telekomunikasi, dan lain sebagainya yang menggunakan parameter kuantitas penggunaan konsumen sebagai bayarannya.

Bagi kamu yang masih penasaran dengan model-model bisnis atau dunia bisnis, dengarkan podcast (siniar) Smart Inspiration konten Inspiration of Smart Information bertajuk “3 Jenis Metrik pada Strategi Bisnis”.

Dalam siniar singkat tersebut, dijelaskan tiga jenis metrik yang banyak digunakan oleh perusahaan-perusahaan ternama untuk menjual produk atau layanannya kepada konsumen.
Dengarkan episode selengkapnya dengan mengakses tautan berikut dik.si/smart_metrik.

https://money.kompas.com/read/2022/02/25/130000026/kenali-model-model-bisnis-ini-agar-dapat-keuntungan-maksimal

Terkini Lainnya

Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Whats New
Sanksi Menanti Pejabat Kemenhub yang Viral Usai Ajak Youtuber Korea Mampir ke Hotel

Sanksi Menanti Pejabat Kemenhub yang Viral Usai Ajak Youtuber Korea Mampir ke Hotel

Whats New
[POPULER MONEY] Buntut Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan | Intip Tawaran 250 Merek Waralaba di Pameran Franchise Kemayoran

[POPULER MONEY] Buntut Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan | Intip Tawaran 250 Merek Waralaba di Pameran Franchise Kemayoran

Whats New
Cukupkah Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen?

Cukupkah Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen?

Whats New
3 Cara Blokir Kartu ATM BRI, Bisa lewat HP

3 Cara Blokir Kartu ATM BRI, Bisa lewat HP

Whats New
Singapore Airlines Group Pesan 1.000 Ton Bahan Bakar Berkelanjutan dari Neste

Singapore Airlines Group Pesan 1.000 Ton Bahan Bakar Berkelanjutan dari Neste

Whats New
10 Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat HP Antiribet

10 Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat HP Antiribet

Spend Smart
Cara Transfer Pulsa Telkomsel dan Biayanya

Cara Transfer Pulsa Telkomsel dan Biayanya

Spend Smart
Pertamina Tegaskan Tetap Salurkan Pertalite kepada Masyarakat

Pertamina Tegaskan Tetap Salurkan Pertalite kepada Masyarakat

Whats New
Jumlah Kantor Cabang Bank Menyusut pada Awal 2024

Jumlah Kantor Cabang Bank Menyusut pada Awal 2024

Whats New
Viral Video Pejabat Kemenhub Ajak Youtuber Korea ke Hotel, Menhub Minta Kasus Diusut

Viral Video Pejabat Kemenhub Ajak Youtuber Korea ke Hotel, Menhub Minta Kasus Diusut

Whats New
Pengertian Ilmu Ekonomi Menurut Para Ahli dan Pembagiannya

Pengertian Ilmu Ekonomi Menurut Para Ahli dan Pembagiannya

Earn Smart
Apa yang Dimaksud dengan Persamaan Dasar Akuntansi?

Apa yang Dimaksud dengan Persamaan Dasar Akuntansi?

Earn Smart
Kredit Pintar Catat Pertumbuhan Pinjaman 3,40 Persen di Sumut, Didominasi Kota Medan

Kredit Pintar Catat Pertumbuhan Pinjaman 3,40 Persen di Sumut, Didominasi Kota Medan

Whats New
Bank DKI Dorong Penerapan CSR yang Terintegrasi Kegiatan Bisnis

Bank DKI Dorong Penerapan CSR yang Terintegrasi Kegiatan Bisnis

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke