Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

IHSG Turun Tipis di Sesi I, Saham BBRI, BBCA, dan TLKM Diburu Investor Asing

Melansir RTI, pada penutupan perdagangan sesi I, IHSG berada pada level 6.937,64 atau turun 14,5 poin atau 0,21 persen dibandingkan penutupan sebelumnya di level 6.952,2.

Sementara itu, terdapat 169 saham yang hijau, 326 saham merah dan 173 saham lainya stagnan. Jumlah transaksi siang ini mencapai Rp 10,5 triliun dengan volume 13,9 miliar saham.

Siang ini, Bank Rakyat Indonesia (BBRI) mencatatkan aksi beli bersih tertinggi sebesar Rp 650,5 miliar. Saham BBRI menguat 1,5 persen di level Rp 4.590 per saham. Adapun volume perdagangan BBRI mencapai 212,8 juta saham dengan total transaksi Rp 978,9 miliar.

Net buy asing tertinggi juga dicatatkan oleh Bank Central Asia (BBCA) sebesar Rp 297,5 miliar. BBCA siang ini naik 0,6 persen di level Rp 8.125 per saham. BBCA mecatatkan total transaksi Rp 496,4 miliar dengan volume 60,9 juta saham.

Menyusul saham Telkom Indonesia (TLKM) yang juga catatkan aksi beli bersih tertinggi selanjutnya, sebesar Rp 249,9 miliar. TLKM siang ini naik 0,2 persen di level Rp 4.590 per saham. Total transaksi TLKM siang ini mencapai Rp 498,6 miliar dengan volume 108,5 juta saham.

Aksi jual bersih tertinggi siang ini antara lain Unilever Indonesia (UNVR) dan Indofood CBP Sukses Makmur (ICBP) masing-masing sebesar Rp 13,6 miliar dan Rp 10,9 miliar. UNVR siang ini terkoreksi 1,7 persen di level Rp 3.320 per saham, demikian juga dengan ICBP yang melemah 1,3 persen di level Rp 7.425 per saham.

Losers siang ini antara lain, Berkah Beton Sedaya (BEBS) yang ambles 7 persen di level Rp 4.720 per saham, Bukalapak (BUKA) juga teperosok 6,7 persen di level Rp 276 per saham, dan Wijaya Karya (WIKA) di level Rp 1.015 per saham atau turun 5,14 persen.

Sedangkan gainers siang ini antara lain, Golden Eagle Energy (SMMT) yang melesat 11,8 persen di level Rp 805 per saham. Kemudian, Bank Aladin (BANK) yang naik 6,8 persen di posisi 2.350 per saham, dan Bank Amar (AMAR) di posisi Rp 368 per saham atau naik 3,9 persen.

Sementara itu, Bursa Asia mixed dengan penurunan Hang Seng Hong Kong 3,8 persen, dan Shanghai Komposit 3,04 persen, Strait Times menguat 0,6 persen, dan Nikkei naik 0,2 persen.

Adapun berdasarkan data Bloomberg, rupiah pada tengah siang ini bergerak menguat. Pukul 11.52 WIB mata uang garuda berada di level Rp 14.310 per dollar AS atau naik 22 poin (0,16 persen) dibanding sebelumnya Rp 14.333 per dollar AS.

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

https://money.kompas.com/read/2022/03/15/125302326/ihsg-turun-tipis-di-sesi-i-saham-bbri-bbca-dan-tlkm-diburu-investor-asing

Terkini Lainnya

17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

Whats New
Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Rilis
Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya 'Serok'?

Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya "Serok"?

Earn Smart
Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Whats New
Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Whats New
Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Whats New
Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Whats New
Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Spend Smart
PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

Whats New
Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Whats New
Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Whats New
Transformasi Digital, BRI Raih Dua 'Award' dalam BSEM MRI 2024

Transformasi Digital, BRI Raih Dua "Award" dalam BSEM MRI 2024

Whats New
Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Whats New
SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke