Tiket Kereta Api Untuk Arus Balik Keberangkatan 6-8 Mei Ludes Terjual

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Kereta Api Indonesia atau KAI (Persero) mencatat tingkat okupansi atau keterisian tempat duduk kereta api jarak jauh pada arus balik 6-8 Mei 2022 mencapai 106 persen dikarenakan adanya penumpang dinamis. Artinya, tiket kereta api untuk arus balik keberangkatan 6-8 Mei telah ludes terjual.

Pada periode tersebut, volume pelanggan kereta api jarak jauh pada arus balik mencapai 389.812 pelanggan atau rata-rata 129.937 pelanggan per hari.

Berdasarkan data KAI, pada keberangkatan 6 Mei terdapat 136.505 pelanggan dengan okupansi 111 persen yang dilayani oleh KAI ke berbagai tujuan.

Kemudian pada 7 Mei terdapat 129.564 pelanggan dengan okupansi 105 persen dan 8 Mei terdapat 123.743 pelanggan dengan okupansi 101 persen.

VP Public Relations KAI Joni Martinus mengatakan, secara total pada kedatangan di wilayah Jakarta pada 5 Mei berjumlah 38.963 orang dan pada 6 Mei berjumlah 39.660 orang.

"Jumlah tersebut merupakan akumulasi dari pembelian tiket KA Jarak Jauh dengan tujuan akhir Stasiun Gambir, Pasar Senen, Jakarta Kota, Jatinegara, Bekasi, dan Cikampek," ujarnya dalam keterangan, Jumat (6/5/2022).

Dia merincikan, penumpang kereta api jarak jauh yang tiba di Stasiun Pasar Senen pada periode tersebut mencapai 45.242 orang, dengan volume rata-rata 15.081 orang per hari.

Para penumpang tersebut mayoritas berangkat dari Stasiun Kutoarjo, Purwokerto, Lempuyangan, dan Surabaya Pasarturi.

Adapun pelanggan kereta api jarak jauh yang tiba di Stasiun Gambir pada periode yang sama mencapai 44.766 orang, dengan volume rata-rata 14.922 orang per hari.
Para penumpang tersebut mayoritas berangkat dari Stasiun Bandung, Cirebon, Yogyakarta, dan Semarang Tawang.

Puncak arus balik pada Angkutan Lebaran ini adalah keberangkatan 4 dan 5 Mei dengan rute favorit Jakarta-Bandung pp, Jakarta-Semarang pp, Jakarta-Surabaya pp, Jakarta-Yogyakarta, Bandung-Surabaya pp, dan lainnya.