Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Bank Dunia Gelontorkan Rp 441 Triliun Buat Tangani Krisis Pangan, Ini 4 Prioritasnya

Dana tersebut tersedia untuk 15 bulan ke depan yang disalurkan kepada sektor pangan, pertanian, nutrisi, perlindungan sosial, air dan irigasi. Presiden Grup Bank Dunia David Malpass mengatakan, pendanaan merupakan respons bank dunia terhadap harga pangan yang meningkat luar biasa belakangan ini.

“Kenaikan harga pangan memiliki dampak yang menghancurkan bagi mereka yang paling miskin dan paling rentan,” kata Malpass dalam keterangan resminya, Kamis (19/5/2022).

Malpass menyebut, ada empat prioritas yang mendapat dukungan pendanaan tersebut.

Pertama, yakni mendukung produksi dan produsen. Cakupannya, untuk meningkatkan produksi musim depan dengan menghilangkan hambatan perdagangan input, berfokus pada penggunaan pupuk yang lebih efisien, dan mengubah kebijakan dan pengeluaran publik untuk lebih mendukung petani dan hasil.

Kedua, memfasilitasi peningkatan perdagangan, dengan cakupan membangun konsensus internasional (G7, G20, dan lainnya) dan komitmen untuk menghindari pembatasan ekspor yang meningkatkan harga pangan global dan pembatasan impor yang menghambat produksi di negara berkembang.

"Ketiga, mendukung rumah tangga yang rentan, mencakup peningkatan program perlindungan sosial yang peka terhadap nutrisi dengan mekanisme pembiayaan tanggap seperti di awal.

Kemudian terakhir, berinvestasi dalam ketahanan pangan dan gizi yang berkelanjutan yang mencakup, penguatan sistem pangan agar lebih tahan terhadap peningkatan risiko, meliputi konflik, iklim, hama, penyakit, gangguan perdagangan, dan guncangan ekonomi.

Secara rinci, 12 miliar dollar AS dari total 30 miliar dollar AS bakal digunakan untuk bekerjasama dengan negara-negara di dunia dalam mempersiapkan proyek-proyek baru.

Sementara sisanya, yakni senilai 18,7 miliar dollar AS adalah portofolio Bank Dunia berupa saldo yang belum dicairkan untuk sektor pangan.

Portofolio itu tersebar dalam proyek-proyek yang terkait langsung dengan masalah ketahanan pangan dan gizi di bidang pertanian dan sumber daya alam, nutrisi, perlindungan sosial, serta sektor lainnya.

"Secara keseluruhan, (dana) ini akan berjumlah lebih dari 30 miliar dollar AS yang tersedia untuk implementasi mengatasi kerawanan pangan selama 15 bulan ke depan," tandas Malpass.

https://money.kompas.com/read/2022/05/19/154000126/bank-dunia-gelontorkan-rp-441-triliun-buat-tangani-krisis-pangan-ini-4

Terkini Lainnya

Kredit Pintar Catat Pertumbuhan Pinjaman 3,40 Persen di Sumut, Didominasi Kota Medan

Kredit Pintar Catat Pertumbuhan Pinjaman 3,40 Persen di Sumut, Didominasi Kota Medan

Whats New
Bank DKI Dorong Penerapan CSR yang Terintegrasi Kegiatan Bisnis

Bank DKI Dorong Penerapan CSR yang Terintegrasi Kegiatan Bisnis

Whats New
Butik Lakuemas Hadir di Lokasi Baru di Bekasi, Lebih Strategis

Butik Lakuemas Hadir di Lokasi Baru di Bekasi, Lebih Strategis

Whats New
Mau Bisnis Waralaba? Ada 250 Merek Ikut Pameran Franchise di Kemayoran

Mau Bisnis Waralaba? Ada 250 Merek Ikut Pameran Franchise di Kemayoran

Smartpreneur
TEBE Tebar Dividen Rp 134,9 Miliar dan Anggarkan Belanja Modal Rp 47,6 Miliar

TEBE Tebar Dividen Rp 134,9 Miliar dan Anggarkan Belanja Modal Rp 47,6 Miliar

Whats New
Gramedia Tawarkan Program Kemitraan di FLEI 2024

Gramedia Tawarkan Program Kemitraan di FLEI 2024

Whats New
J Trust Bank Cetak Laba Bersih Rp 44,02 Miliar pada Kuartal I 2024

J Trust Bank Cetak Laba Bersih Rp 44,02 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
94 Persen Tiket Kereta Api Periode Libur Panjang Terjual, 5 Rute Ini Jadi Favorit

94 Persen Tiket Kereta Api Periode Libur Panjang Terjual, 5 Rute Ini Jadi Favorit

Whats New
Libur Panjang, Jasa Marga Proyeksi 808.000 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Libur Panjang, Jasa Marga Proyeksi 808.000 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Whats New
Kemenhub Bebastugaskan Pejabatnya yang Ajak Youtuber Korsel Main ke Hotel

Kemenhub Bebastugaskan Pejabatnya yang Ajak Youtuber Korsel Main ke Hotel

Whats New
Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Whats New
OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

Whats New
Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Whats New
Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Whats New
Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke