Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kemenhub Dorong Nelayan di Tanjung Emas Ikut Pengukuran Kapal Gratis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Laut mendorong untuk para nelayan pemilik kapal penangkap ikan melakukan pengukuran kapal gratis, sehingga bisa mendapatkan Pas Kecil yang berisikan identitas kapal dan pemiliknya.

Oleh sebab itu, Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Tanjung Emas menggelar Gerai Pengukuran dan Penerbitan Pas Kecil kapal penangkap ikan di bawah GT7 secara gratis untuk nelayan.

Sebanyak 93 nelayan pemilik kapal di bawah GT7 pun mengikuti acara pembukaan gerai pengukuran kapal gratis yang dilaksanakan di Desa Gempolsewu, Kecamatan Rowosari, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah. Adapun gerai ini memang dijadwalkan berlangsung pada 29-30 Juni 2022.

Selain dilakukan pengukuran kapal gratis, dalam kegiatan ini juga diserahkan secara simbolis Elektronik Pas Kecil (E-PasKecil) dan baju pelampung (life jacket) kepada perwakilan kelompok nelayan.

Kepala Kantor KSOP Tanjung Emas, M. Tohir mengatakan, walaupun gerai dilaksanakan selama dua hari, namun pendaftaran dan pengukuran kapal gratis akan dilakukan terus-menerus. Ia menyarakan, pendaftaran dilakukan secara berkelompok dengan satu admin dari kelompok tersebut.

"Pendaftaran dan pengukuran kapal akan terus dilakukan. Kepada para nelayan yang saat ini belum melakukan pendaftaran untuk diukur kapalnya, silahkan mendaftar melalui web site E-PasKecil Ditjen Hubla," ungkapnya dalam keterangan tertulis, Minggu (3/7/2022).

Ia mengatakan, nantinya para pemilik kapal akan mendpaatkan Pas Kecil merupakan dokumen legalitas kepemilikan kapal, yang juga sebagai dokumen kebangsaan kapal. Pas Kecil juga merupakan salah satu syarat untuk mendapatkan solar bersubsidi.

Pas Kecil kini beruwujud kartu elektronik sehingga mudah dibawa oleh para nelayan. Dengan E-PasKecil dapat diakses data spesifikasi kapal, foto wujud fisik kapal, dan pemilik kapal.

Adapun untuk mendapatkannya, nelayan dapat mendaftarkan melalui web site E-PasKecil Ditjen Hubla, bisa secara perorangan atau disarankan melalui kelompok-kelompok nelayan.

"Kami terus melaksanakan, mempermudah, dan mempercepat pendaftaran dan pengukuran kapal. Ini adalah komitmen kami dan wujud hadirnya negara dalam meningkatkan keselamatan pelayaran untuk kapal-kapal dibawah GT7,” kata Tohir.

Adapun dalam pelaksanaannya, KSOP Tanjung Emas menurukan dua ahli ukur kapal dibantu para taruna dari Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Semarang dan Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Jakarta. Hingga gerai ditutup, dari 87 kapal yang mendaftar, hanya satu kapal nelayan yang tidak diukur karena tidak berada di tempat pengukuran.

https://money.kompas.com/read/2022/07/04/061100326/kemenhub-dorong-nelayan-di-tanjung-emas-ikut-pengukuran-kapal-gratis

Terkini Lainnya

Kredit Pintar Catat Pertumbuhan Pinjaman 3,40 Persen di Sumut, Didominasi Kota Medan

Kredit Pintar Catat Pertumbuhan Pinjaman 3,40 Persen di Sumut, Didominasi Kota Medan

Whats New
Bank DKI Dorong Penerapan CSR yang Terintegrasi Kegiatan Bisnis

Bank DKI Dorong Penerapan CSR yang Terintegrasi Kegiatan Bisnis

Whats New
Butik Lakuemas Hadir di Lokasi Baru di Bekasi, Lebih Strategis

Butik Lakuemas Hadir di Lokasi Baru di Bekasi, Lebih Strategis

Whats New
Mau Bisnis Waralaba? Ada 250 Merek Ikut Pameran Franchise di Kemayoran

Mau Bisnis Waralaba? Ada 250 Merek Ikut Pameran Franchise di Kemayoran

Smartpreneur
TEBE Tebar Dividen Rp 134,9 Miliar dan Anggarkan Belanja Modal Rp 47,6 Miliar

TEBE Tebar Dividen Rp 134,9 Miliar dan Anggarkan Belanja Modal Rp 47,6 Miliar

Whats New
Gramedia Tawarkan Program Kemitraan di FLEI 2024

Gramedia Tawarkan Program Kemitraan di FLEI 2024

Whats New
J Trust Bank Cetak Laba Bersih Rp 44,02 Miliar pada Kuartal I 2024

J Trust Bank Cetak Laba Bersih Rp 44,02 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
94 Persen Tiket Kereta Api Periode Libur Panjang Terjual, 5 Rute Ini Jadi Favorit

94 Persen Tiket Kereta Api Periode Libur Panjang Terjual, 5 Rute Ini Jadi Favorit

Whats New
Libur Panjang, Jasa Marga Proyeksi 808.000 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Libur Panjang, Jasa Marga Proyeksi 808.000 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Whats New
Kemenhub Bebastugaskan Pejabatnya yang Ajak Youtuber Korsel Main ke Hotel

Kemenhub Bebastugaskan Pejabatnya yang Ajak Youtuber Korsel Main ke Hotel

Whats New
Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Whats New
OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

Whats New
Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Whats New
Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Whats New
Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke