Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

AAUI: Pencatatan Premi Kendaraan Listrik Masih Menjadi Satu dengan Kendaraan Motor pada Umumnya

JAKARTA, KOMPAS.com - Di saat penggunaan kendaraan listrik terus didorong, Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) mengatakan saat ini belum memiliki detail data khusus terkait asuransi untuk kendaraan listrik.

Wakil Ketua AAUI Bidang Statistik dan Riset Trinita Situmeang mengatakan, saat ini pencatatan premi untuk kendaraan listrik masih menjadi satu dengan premi kendaraan motor pada umumnya.

"Belum ada data yang bisa di-split antara kendaraan listrik dan kendaraan konvensional. Namun, seiring berjalannya waktu dan kesiapan industri nanti kami akan dapat menangkap profil dari asuransi untuk kendaraan listrik," kata dia dalam paparan kinerja asuransi umum pada triwulan II-2022 secara virtual, Rabu (21/9/2022).

Ia menambahkan, saat ini belum terdapat insentif khusus untuk kendaraan listrik. Pihaknya masih menggunakan ketentuan umum yang belaku untuk kendaraan bermotor.

Sementara itu, Direktur Eksekuif AAUI Bern Dwyanto mengatakan, mobil listrik memang sedang menjadi isu yang sedang dipopulerkan.

Namun demikian, saat ini memang belum ada pencatatan khusus untuk kendaraan dengan energi baterai ini.

Di samping itu, Wakil Ketua AAUI untuk Bidang Teknik 3 Delil Khairat menambahkan, asuransi kendaraan listrik merupakan area yang akan dicermati industri asuransi umum ke depan.

"Pasalnya, Pemerintah Indonesia memiliki rencana besar dalam renewable energy ini dan berharap Indonesia menjadi pemain penting dalam supply chain battery," ucap dia.

"Kita harus optimistis dengan oportunity ini," timpal dia.

Meskipun demikian, dari sisi asuransi perlu adanya perhitungan yang lebih matang. Sebab, kendaraan listrik memiliki risiko yang berbeda dibandingkan kendaraan konvensional.

"Cara cover, pricing, pengelolaan risiko perlu dipertimbangkan secara spesifik," tandas dia.

Sebagai informasi, AAUI mencatat premi dari lini bisnis kendaraan bermotor mencapai Rp 8,75 triliun pada semester I-2022.

Angka ini tumbuh 18,3 persn secara tahunan dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 7,4 triiun.

https://money.kompas.com/read/2022/09/22/103800326/aaui-pencatatan-premi-kendaraan-listrik-masih-menjadi-satu-dengan-kendaraan

Terkini Lainnya

Terbitkan Permentan Nomor 1 Tahun 2024, Mentan Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran

Terbitkan Permentan Nomor 1 Tahun 2024, Mentan Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran

Whats New
Resmi Kuasai 100 Persen Saham Bank Commonwealth, OCBC NISP Targetkan Proses Merger Selesai Tahun Ini

Resmi Kuasai 100 Persen Saham Bank Commonwealth, OCBC NISP Targetkan Proses Merger Selesai Tahun Ini

Whats New
Sucor Sekuritas Ajak Masyarakat Belajar Investasi lewat Kompetisi 'Trading'

Sucor Sekuritas Ajak Masyarakat Belajar Investasi lewat Kompetisi "Trading"

Earn Smart
Kunker di Jateng, Plt Sekjen Kementan Dukung Optimalisasi Lahan Tadah Hujan lewat Pompanisasi

Kunker di Jateng, Plt Sekjen Kementan Dukung Optimalisasi Lahan Tadah Hujan lewat Pompanisasi

Whats New
Sudah Masuk Musim Panen Raya, Impor Beras Tetap Jalan?

Sudah Masuk Musim Panen Raya, Impor Beras Tetap Jalan?

Whats New
Bank Sentral Eropa Bakal Pangkas Suku Bunga, Apa Pertimbangannya?

Bank Sentral Eropa Bakal Pangkas Suku Bunga, Apa Pertimbangannya?

Whats New
Pasokan Gas Alami 'Natural Decline', Ini Strategi PGN Jaga Distribusi

Pasokan Gas Alami "Natural Decline", Ini Strategi PGN Jaga Distribusi

Whats New
BTN Pastikan Dana Nasabah Tidak Hilang

BTN Pastikan Dana Nasabah Tidak Hilang

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Peringati Hari Buruh, SP PLN Soroti soal Keselamatan Kerja hingga Transisi Energi

Peringati Hari Buruh, SP PLN Soroti soal Keselamatan Kerja hingga Transisi Energi

Whats New
Cara Pasang Listrik Baru melalui PLN Mobile

Cara Pasang Listrik Baru melalui PLN Mobile

Work Smart
Bicara soal Pengganti Pertalite, Luhut Sebut Sedang Hitung Subsidi untuk BBM Bioetanol

Bicara soal Pengganti Pertalite, Luhut Sebut Sedang Hitung Subsidi untuk BBM Bioetanol

Whats New
Bahlil Dorong Kampus di Kalimantan Jadi Pusat Ketahanan Pangan Nasional

Bahlil Dorong Kampus di Kalimantan Jadi Pusat Ketahanan Pangan Nasional

Whats New
Luhut Sebut Starlink Elon Musk Segera Meluncur 2 Minggu Mendatang

Luhut Sebut Starlink Elon Musk Segera Meluncur 2 Minggu Mendatang

Whats New
Kenaikan Tarif KRL Jabodetabek Sedang Dikaji, MTI Sebut Tak Perlu Diberi Subsidi PSO

Kenaikan Tarif KRL Jabodetabek Sedang Dikaji, MTI Sebut Tak Perlu Diberi Subsidi PSO

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke