Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Dapat Lampu Hijau, Tim Likuidasi Wanaartha Life Mulai Kumpulkan Polis dan Cairkan Aset

Ketua tim likuidasi Wanaartha Life Harvardy Muhammad Iqbal menjabarkan, pertama-tama tim likuidasi sendiri berencana untuk bertemu direksi Wanaartha Life pada Selasa (24/1/2023). Agenda dari pertemuan tersebut adalah perkenalan dan sosialisasi proses likuidasi oleh tim.

"Dan serah terima kunci gedung kantor Wanaartha Life," kata dia kepada Kompas.com, Senin (23/1/2023).

Selanjutnya, tim likuidasi akan melakukan inventaris aset yang dimiliki Wanaartha Life. Hal tersebut dilakukan secara pararel dengan penerimaan pengajuan tagihan dari pemegang polis.

Adapun sebenarnya pengajuan tagihan ini telah berjalan semenjak tanggal 11 Januari 2023.

"Proses masih menerima pengajuaan tagihan nasabah," kata dia

"Untuk sementara ini tim likuidasi fokus kepada penerimaan tagihan dulu selama 2 bulan ke depan. Setelah itu kami memverifikasi tagihan tersebut selama kurang lebih 1-2 bulan," timpal Harvardy.

Sembari menjalankan hal tersebut, tim likuidasi akan mencari aset yang bisa dicairkan dan dibagikan kepada pemegang polis.

Harvardy mengatakan pihaknya berencana melakukan pembayaran manfaat polis kepada nasabah secara bertahap.

Adapun pembayaran tahap pertama kepada nasabah rencananya akan dilakukan pada tahun ini.

"Rencananya pembagian atau pembayaran kepada pemegang polis akan dilakukan secara beberapa tahap, target tim likuidasi pembayaran tahap pertama akan dilakukan tahun ini," kata dia.

Selain itu, tim likuidasi juga telah menyerahkan Rencana Kerja dan Anggaran Biaya (RKAB) ke OJK. Saat ini pihaknya sedang menunggu tanggapan dari OJK terhadap RKAB tersebut.

Lebih jauh, tim likuidasi mengaku tidak akan melakukan penghitungan ulang neraca penutupan yang sebelumnya telah diselesaikan oleh manajemen Wanaartha Life dan telah diserahkan ke OJK.

Sesuai POJK 28/2015, tim likuidasi harus menunjuk akuntan publik yang terdaftar di OJK untuk mengaudit neraca penutupan.

"Jadi nanti akuntan publik yang akan memverifikasi neraca penutupan tersebut," tandas dia.

Sebagai informasi, Pembentukan tim likuidasi ini dibentuk berdasarkan akta pernyataan keputusan pata pemegang saham di luar rapat umum pemegang saham (RUPS) Wanaatha Life Nomor 11 tanggal 30 Desember 2022 (keputusan sirkuler).

Pada tanggal 13 Januari 2023 tim likuidasi memberikan informasi telah melaksanakan proses pembubaran sebagaimana diatur dalam Pasal 5 POJK 28/2015 yaitu mendaftarkan dan memberitahukan kepada instansi yang berwenang seperti Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum dan Kementerian Hukum dan HAM.

Pemberitahuan tersebut terkait dengan akta penetapan RUPS sirkuler, serta mengumumkannya pada surat kabar harian yang mempunyai peredaran luas pada tanggal 11 Januari 2023.

https://money.kompas.com/read/2023/01/23/131058526/dapat-lampu-hijau-tim-likuidasi-wanaartha-life-mulai-kumpulkan-polis-dan

Terkini Lainnya

Bayar Klaim Simpanan 10 BPR Bangkrut, LPS Kucurkan Rp 237 Miliar per April 2024

Bayar Klaim Simpanan 10 BPR Bangkrut, LPS Kucurkan Rp 237 Miliar per April 2024

Whats New
[POPULER MONEY] Mendag Zulhas: Warung Madura Boleh Buka 24 Jam | KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai, Imbas Boikot

[POPULER MONEY] Mendag Zulhas: Warung Madura Boleh Buka 24 Jam | KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai, Imbas Boikot

Whats New
Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Spend Smart
Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Spend Smart
Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Spend Smart
Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Whats New
Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Whats New
Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Whats New
Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Whats New
Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Whats New
Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Whats New
Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke