Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Menlu Retno Bedah Bukti Besarnya Potensi Ekonomi ASEAN

Retno mengatakan hal tersebut menunjukkan bahwa ASEAN memiliki potensi ekonomi yang sangat besar.

"FDI atau Foreign Direct Investment mencapai 222 miliar dollar AS, ini membuktikan bahwa ASEAN memiliki potensi ekonomi yang sangat besar," kata Retno usai pertemuan KTT Ke-43 ASEAN yang disiarkan kanal Youtube Sekretariat Presiden, Selasa (5/9/2023).

Retno juga mengatakan, perdagangan antar negara ASEAN naik mencapai 22,3 persen. Ia mengatakan, hal tersebut menjadi bukti hubungan perdagangan negara-negara ASEAN semakin solid.

"Perdagangan internal ASEAN naik 22,3 persen dan ini juga membuktikan hubungan dagang internal ASEAN semakin solid," ujarnya.

Lebih lanjut, Retno mengatakan, pemberlakuan perjanjian perdagangan bebas atau Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP) diharapkan mendorong pertumbuhan ekonomi di kawasan ASEAN.

"Dan pemberlakuan RCEP diharapkan akan makin mendorong pertumbuhan ASEAN," ucap dia.

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengatakan, kolaborasi merupakan kunci dalam rangka memperkuat kerja sama di kawasan. Hal ini juga selaras dengan tema keketuaan ASEAN Indonesia 2023, ASEAN Matters: Epicentrum of Growth.

"Kita melihat adanya peningkatan tren perdagangan antara negara anggota ASEAN. Kita harus menjaga performa ini," kata dia dalam ASEAN Business & Investment Summit 2023, di Jakarta, Minggu (3/9/2023).

Pria yang akrab disapa Zulhas itu menyebutkan, untuk memperkuat kinerja perdagangan kawasan, diperlukan langkah-langkah konkret. Hal itu dimulai dari pengembangan kerja sama perjanjian perdagangan barang ASEAN atau ASEAN Trade in Goods (ATIGA).

https://money.kompas.com/read/2023/09/05/211614726/menlu-retno-bedah-bukti-besarnya-potensi-ekonomi-asean

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke