Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Rawan Modus Call Center Palsu, Bank Danamon: Hello Danamon 1-500-090

JAKARTA, KOMPAS.com - Maraknya penipuan berupa social engineering mengharuskan masyarakat lebih waspada dan teliti. Social engineering atau rekayasa sosial adalah bentuk ancaman yang ditujukan bukan kepada sistem komputer, melainkan penggunanya yaitu manusia.

Service Quality & Contact Center Head PT Bank Danamon Indonesia Tbk Kristiani Siwi mengatakan, baru-baru ini ditemukan call center palsu yang diklaim sebagai call center Bank Danamon.

Kristiani mengatakan, penipu menempatkan informasi palsu mengenai call center Danamon di Google Maps untuk mengelabui calon korban yang ingin mencari alamat kantor cabang Bank Danamon dan nomor telepon yang dapat dihubungi.

"Kemudian korban menghubungi call center palsu tersebut dan diarahkan penipu untuk melanjutkan pembicaraan melalui chat WhatsApp. Lalu penipu mengirimkan file .apk yang ketika diklik memberikan akses kepada data nasabah di bank agar penipu dapat mengosongkan saldo tabungan korban," kataK ristiani dalam keterangan tertulis, Rabu (13/9/2023).

Berdasarkan kasus tersebut, Kristiani mengimbau para nasabah mencari dan mengonfirmasi kontak call center perusahaan di sumber terpercaya seperti Call 108 atau situs resmi.

"Penting juga untuk diperhatikan bahwa nasabah tidak sembarangan meng-klik file mencurigakan yang dikirimkan melalui e-mail, WhatsApp, atau SMS," ujarnya.

Kristiani mengatakan, call center Bank Danamon, yang dinamakan Hello Danamon, merupakan salah satu channel bagi nasabah untuk memperoleh informasi mengenai produk dan layanan, serta menyampaikan keluhan.

Dalam rangka memenuhi ekspektasi dan memberikan solusi terbaik kepada nasabah, Danamon senantiasa memberikan pembekalan berupa kemampuan customer service yang mumpuni dan berkelanjutan kepada para agent Hello Danamon.

Kristiani mengatakan, apabila nasabah memiliki pertanyaan atau membutuhkan bantuan lebih lanjut terkait perbankan, dapat menghubungi call center Hello Danamon di 1-500-090.


"Perlu diingat bahwa Danamon tidak pernah meminta data pribadi nasabah, baik password, PIN, ataupun OTP (One-Time Password). Adapun petugas Hello Danamon hanya akan meminta data pribadi nasabah jika nasabah melakukan panggilan ke call center untuk mengajukan permohonan bantuan atau keluhan tertentu," ucap dia.

Berikut ini kanal komunikasi resmi Bank Danamon. 

  • WhatsApp: Danamon Chat 0858-1-1-500-090 (akun terverifikasi dengan centang hijau)
  • Facebook: Bank Danamon (akun terverifikasi dengan centang biru)
  • Twitter: @danamon (akun terverifikasi dengan centang biru)
  • Instagram: @mydanamon (akun terverifikasi dengan centang biru)
  • YouTube: Bank Danamon
  • LinkedIn: PT Bank Danamon Indonesia Tbk

https://money.kompas.com/read/2023/09/13/091500926/rawan-modus-call-center-palsu-bank-danamon--hello-danamon-1-500-090

Terkini Lainnya

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Whats New
Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Whats New
Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Whats New
BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

Whats New
KAI Services Buka Lowongan Kerja hingga 25 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

KAI Services Buka Lowongan Kerja hingga 25 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Anggaran Pendidikan di APBN Pertama Prabowo Capai Rp 741,7 Triliun, Ada Program Perbaikan Gizi Anak Sekolah

Anggaran Pendidikan di APBN Pertama Prabowo Capai Rp 741,7 Triliun, Ada Program Perbaikan Gizi Anak Sekolah

Whats New
Bantah Menkeu soal Penumpukan Kontainer, Kemenperin: Sejak Ada 'Pertek' Tak Ada Keluhan yang Masuk

Bantah Menkeu soal Penumpukan Kontainer, Kemenperin: Sejak Ada "Pertek" Tak Ada Keluhan yang Masuk

Whats New
Tidak Ada 'Black Box', KNKT Investigasi Badan Pesawat yang Jatuh di BSD

Tidak Ada "Black Box", KNKT Investigasi Badan Pesawat yang Jatuh di BSD

Whats New
Investasi Rp 10 Miliar, Emiten Perhotelan KDTN Siap Ekspansi Bisnis Hotel Rest Area

Investasi Rp 10 Miliar, Emiten Perhotelan KDTN Siap Ekspansi Bisnis Hotel Rest Area

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke