Bos PlayStation Pensiun Setelah 28 Tahun Kerja, Hindari Stres karena Perjalanan Dinas

NEW YORK, KOMPAS.com - Bagi sebagian pegawai, perjalanan dinas, termasuk dinas luar negeri, mungkin adalah hal yang menyenangkan. Namun, bagaimana jika perjalanan dinas itu dilakukan terlalu sering? 

Bos PlayStation dan CEO Sony Interactive Entertainment (SIE) Jim Ryan mengatakan, dia pensiun untuk menghindari stres karena terus-menerus bepergian untuk bekerja.

Dikutip dari Insider, Sabtu (30/9/2023), Ryan menyatakan dia akan pensiun setelah 30 tahun bekerja di Sony. Ryan adalah warga negara Inggris dan tinggal di Inggris, namun seringkali harus dinas ke AS maupun Jepang.

Dalam sebuah pernyataan yang diterbitkan pada Rabu, (27/9/2023), waktu setempat, Ryan mengatakan dia merasa semakin sulit untuk hidup di Eropa dan bekerja di Amerika Utara, meskipun dia mencintai pekerjaannya.

“PlayStation akan selalu menjadi bagian dari hidup saya, dan saya merasa lebih optimis tentang masa depan SIE,” tambah Ryan.

Pria berusia 63 tahun itu mengatakan bahwa dia biasa membagi waktu berbulan-bulan mengunjungi berbagai kantor PlayStation. Pandemi Covid-19 membuat pola kerjanya itu menjadi terhenti, dan hal ini merupakan realisasi yang membebaskan baginya.

“Saya rasa performa saya tidak berbeda dengan saat saya bepergian ke sini, ke sana, dan ke mana pun. Saya pikir ini merupakan pembelajaran yang sangat besar, dan saya pikir saya tidak sendirian dalam hal itu," ungkap Ryan.

Dia juga mengatakan bahwa bekerja dari rumah memungkinkan karyawannya memiliki sedikit waktu ekstra untuk memperkaya kehidupan mereka.

Ryan bergabung dengan Sony pada tahun 1994, tepat sebelum konsol PlayStation pertama diperkenalkan. Dia akan meninggalkan Sony pada Maret 2024.

Sony belum menunjuk penerus permanen Ryan, namun mengatakan Hiroki Totoki akan menjadi CEO sementara bisnis game ketika Ryan pensiun.