Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ada Sentimen Merger dengan TikTok, Ini Rekomendasi Saham GOTO

JAKARTA, KOMPAS.com - PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) bersama dengan TikTok dikabarkan tengah menjajaki kerja sama. Adapun bentuk kerja sama yang akan dilakukan kedua perusahaan adalah membangun kemabali TikTok Shop.

Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Maximilianus Nico Demus mengatakan, kabar tersebut merupakan kabar baik bagi masyarakat.

Dia bilang, rencana investasi ini akan berbentuk joint venture untuk membangun sebuah platform e-commerce baru bersama dengan Tokopedia.

Pada hari Kamis, harga saham GOTO melonjak 11,9 persen dan ditutup pada level Rp 94 per lembar saham.

Namun, pada perdagangan hari jumat harga saham GOTO cenderung bergerak stabil dari awal hingga penutupan perdagangan pasar.

“Kami menilai, langkah TikTok merupakan cara untuk mengatasi regulasi yang ditetapkan Kementerian Perdagangan baru-baru ini,” lanjut dia.

Sebagai informasi, regulasi ini terkait dengan pemisahan fungsi media sosial dan e-commerce yang menyebabkan TikTok mau tak mau harus menghapus fungsi e-commerce di aplikasinya.

Maximilianus menilai regulasi pemerintah tersebut sangat merugikan TikTok, mengingat Indonesia merupakan pasar pertama dan terbesar bagi TikTok Shop.

Selain itu, pada saat itu TikTok Shop sedang berjaya dan mampu menyamai dominasi Shopee serta Tokopedia.

“Kami juga menilai, dengan rencana joint venture ini tentunya akan memberi dampak positif bagi kedua belah pihak, dimana TikTok akan mendapatkan kembali pasar terbesarnya dan Tokopedia dapat memanfaatkan ekosistem social media milik TikTok,” tambah dia.

Dengan PBV 0,98 kali, Maximilianus menargetkan harga saham GOTO bisa tembus Rp 100 per saham untuk trading jangka pendek. Dia juga merekomendasikan exit ketika harga saham mencapai Rp 82 per lembar. GOTO melantai di Bursa Efek Indonesia pada April 2022, dan saat ini market cap GOTO mencapai Rp 112,9 triliun.

Dalam sepekan harga saham GOTO melesat 11,9 persen, dan dalam sebulan terakhir melonjak 67,8 persen.

Namun sebagai upaya perlindungan investor, BEI menyematkan special notation pada saham GOTO, yakni K yang berarti perusahaan menerapkan skema saham dengan hak suara multipel (SHSM) dan tercatat di papan ekonomi baru.

Hingga berita ini ditayangkan, Kompas.com sudah berusaha meminta keterangan dari GOTO terkait dengan aksi korporasi ini. Namun, sampai saat ini GOTO belum memberikan pernyataan resmi.

https://money.kompas.com/read/2023/11/25/123600326/ada-sentimen-merger-dengan-tiktok-ini-rekomendasi-saham-goto

Terkini Lainnya

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Earn Smart
Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Spend Smart
Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Whats New
Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Whats New
Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Whats New
Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Whats New
Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Whats New
BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke