Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Potensi Maritim Capai Rp 2 Triliun, Kampung Nelayan Modern Dibangun di Lampung

BANDAR LAMPUNG, KOMPAS.com - Pemerintah membangun kampung nelayan modern (Kalamo) di Pulau Pasaran, Bandar Lampung. Kampung modern ini untuk memaksimalkan potensi kemaritiman di perairan Lampung yang disebut mencapai Rp 2 triliun per tahun.

Kampung nelayan modern ini terletak di Pulau Pasaran yang hanya berjarak sekitar 1 kilometer dari daratan utama.

Akses ke kampung nelayan ini dihubungkan dengan jembatan yang dibangun oleh Pemkot Bandar Lampung.

Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengatakan Kalamo Pulau Pasaran telah memiliki berbagai fasilitas modern.

Di antaranya, rumah pengeringan ikan teri, kontrol mutu (quality control), pengemasan ikan teri, hingga gudang beku portable berkapasitas 10 ton.

Kemudian disediakan juga kendaraan berpendingin untuk distribusi ikan teri dan sentra kuliner serta pembentukan koperasi.

"Pulau Pasaran ini pemasok utama ikan teri asin untuk meng-cover wilayah Lampung dan ekspor," kata Arinal saat peresmian Kalamo Pulau Pasaran, Rabu (7/2/2024).

Arinal mengatakan, Kalamo Pulau Pasaran diharapkan dapat menjadi model bagi pengembangan kampung nelayan lainnya di Provinsi Lampung.

“Dengan program ini, diharapkan nelayan di Lampung dapat menjadi nelayan yang tangguh, mandiri, dan sejahtera," katanya.


Dia menambahkan, Pemprov Lampung akan terus bersinergi dengan pemerintah pusat untuk mengembangkan sektor kelautan dan perikanan di Lampung.

Menurutnya, Provinsi Lampung memiliki potensi kelautan dan perikanan yang cukup menjanjikan. Pada tahun 2023, total produksi perikanan Lampung mencapai 343.186 ton dengan nilai ekspor Rp 2 triliun.

"Pulau Pasaran merupakan salah satu sentra pengolahan ikan teri di Lampung dengan nilai produksi mencapai Rp 108 miliar per tahun," katanya.

https://money.kompas.com/read/2024/02/07/201449226/potensi-maritim-capai-rp-2-triliun-kampung-nelayan-modern-dibangun-di-lampung

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke