Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Harga Bitcoin dan Ethereum Diprediksi Lanjutkan Penguatan Bulan Ini

JAKARTA, KOMPAS.com - Belakangan ini harga bitcoin dan ethereum menembus angka tertinggi, yang sangat dekat dengan periode halving day bitcoin.

Dengan kenaikan harga pada kedua aset kripto yang dikenal sebagai salah satu aset yang memiliki jumlah kapitalisasi pasar teratas di antara aset-aset kripto lainnya, langsung memberikan sentimen yang baik bagi trader dan investor beberapa hari lalu ini.

Ryan Lee, Direktur Analis Bitget Research menjelaskan, bitcoin memulai babak baru pergerakan naik pada 27 Februari 2024 lalu. Harga bitcoin menembus level tertinggi sebelumnya menjadi 57.000 dollar AS. 

Sementara itu, total kapitalisasi pasar bitcoin menembus 24,75 miliar dollar AS, dengan volume perdagangan 24 jam sebesar 80,9 miliar dollar AS.

"Sentimen bullish institusional sangat kuat, dan dengan 54 hari tersisa hingga halving bitcoin, ditambah dengan ekspektasi penurunan suku bunga The Fed pada pertengahan tahun, bitcoin diperkirakan akan menemukan support di 50.000 dollar AS, sehingga berpotensi mengalami volatilitas di bulan Maret untuk menantang level tertinggi secara historis," kata Lee dalam analisisnya yang diterima Kompas.com, Jumat (1/3/2024).

Lee menjelaskan, resistance di bagian atas terlihat di angka 60.000 dan 69.000 dollar AS, sementara support di bawahnya berada di kisaran 48.000 hingga 52.000 dollar AS.

Sementara itu, harga ethereum saat ini relatif lemah terhadap bitcoin, namun secara bertahap berakselerasi ke atas.

"Nilai tukar ETH/BTC telah melampaui 0,06, didorong oleh kenaikan bitcoin yang lebih dari 10 persen pada 27 Februari, meskipun telah sedikit terkoreksi. Namun, harga saham ini telah naik lebih dari 13 persen dalam setengah bulan terakhir," ujar Lee.

Dia menjelaskan, faktor positif utama pada kuartal I 2024 berasal dari situasi peningkatan Cancun, dengan berbagai proyek Layer 2 dan restaking yang mempercepat penguncian inventaris ETH.

"Terdapat peluang untuk menembus di atas nilai 3.500 dollar AS dengan support di 3.100 dollar AS dan area utama yang terkonsentrasi di 2.900 dollar AS," tutur Lee.

Pada level makroekonomi, kemungkinan penurunan suku bunga The Fed pada Maret 2024 telah menurun, ditambah dengan data ekonomi saat ini, yang menunjukkan bahwa penurunan suku bunga The Fed pertama dapat terjadi pada bulan Mei 2024.

Menurut Lee, dalam skenario optimis, harga ethereum dapat menguji kisaran angka 4.300 dollar AS, titik tertingginya pada tahun 2021, dengan kisaran aktual tergantung pada likuiditas pasar, yang sebagian besar waktunya diperkirakan akan berosilasi antara 2.500 dan 3.500 dollar AS.

Berdasarkan siklus sebelumnya, ada kemungkinan harga bitcoin akan mengalami pertumbuhan lebih lanjut untuk mencapai puncaknya dalam waktu enam bulan hingga satu setengah tahun setelah halving, dan ethereum mungkin akan mengikutinya dengan sebuah terobosan.

"Dengan masuknya lembaga keuangan utama terkemuka, dapat diantisipasi bahwa kekuatan pasar kolektif akan mendorong ETH mencapai titik tertinggi dalam sejarah pada tahun 2024, melampaui angka 4.900 dollar AS," tutur Lee.

https://money.kompas.com/read/2024/03/01/122500926/harga-bitcoin-dan-ethereum-diprediksi-lanjutkan-penguatan-bulan-ini

Terkini Lainnya

Anggaran Pendidikan di APBN Pertama Prabowo Capai Rp 741,7 Triliun, Ada Program Perbaikan Gizi Anak Sekolah

Anggaran Pendidikan di APBN Pertama Prabowo Capai Rp 741,7 Triliun, Ada Program Perbaikan Gizi Anak Sekolah

Whats New
Bantah Menkeu soal Penumpukan Kontainer, Kemenperin: Sejak Ada 'Pertek' Tak Ada Keluhan yang Masuk

Bantah Menkeu soal Penumpukan Kontainer, Kemenperin: Sejak Ada "Pertek" Tak Ada Keluhan yang Masuk

Whats New
Tidak Ada 'Black Box', KNKT Investigasi Badan Pesawat yang Jatuh di BSD

Tidak Ada "Black Box", KNKT Investigasi Badan Pesawat yang Jatuh di BSD

Whats New
Investasi Rp 10 Miliar, Emiten Perhotelan KDTN Siap Ekspansi Bisnis Hotel Rest Area

Investasi Rp 10 Miliar, Emiten Perhotelan KDTN Siap Ekspansi Bisnis Hotel Rest Area

Whats New
Gandeng Binawan, RSUP dr Kariadi Tingkatkan Keterampilan Kerja Tenaga Kesehatan

Gandeng Binawan, RSUP dr Kariadi Tingkatkan Keterampilan Kerja Tenaga Kesehatan

Whats New
Stok Beras Pemerintah Capai 1,85 Juta Ton

Stok Beras Pemerintah Capai 1,85 Juta Ton

Whats New
Luncurkan Starlink di Indonesia, Elon Musk Sebut Ada Kemungkinan Investasi Lainnya

Luncurkan Starlink di Indonesia, Elon Musk Sebut Ada Kemungkinan Investasi Lainnya

Whats New
Lahan Kering di RI Besar, Berpotensi Jadi Hutan Tanaman Energi Penghasil Biomassa

Lahan Kering di RI Besar, Berpotensi Jadi Hutan Tanaman Energi Penghasil Biomassa

Whats New
Riset IOH dan Twimbit Soroti Potensi Pertumbuhan Ekonomi RI Lewat Teknologi AI

Riset IOH dan Twimbit Soroti Potensi Pertumbuhan Ekonomi RI Lewat Teknologi AI

Whats New
Cara Cek Penerima Bansos 2024 di DTKS Kemensos

Cara Cek Penerima Bansos 2024 di DTKS Kemensos

Whats New
IHSG Melemah 50,5 Poin, Rupiah Turun ke Level Rp 15.978

IHSG Melemah 50,5 Poin, Rupiah Turun ke Level Rp 15.978

Whats New
Dari Hulu ke Hilir, Begini Upaya HM Sampoerna Kembangkan SDM di Indonesia

Dari Hulu ke Hilir, Begini Upaya HM Sampoerna Kembangkan SDM di Indonesia

Whats New
Disebut Jadi Penyebab Kontainer Tertahan di Pelabuhan, Ini Penjelasan Kemenperin

Disebut Jadi Penyebab Kontainer Tertahan di Pelabuhan, Ini Penjelasan Kemenperin

Whats New
Perbankan Antisipasi Kenaikan Kredit Macet Imbas Pencabutan Relaksasi Restrukturisasi Covid-19

Perbankan Antisipasi Kenaikan Kredit Macet Imbas Pencabutan Relaksasi Restrukturisasi Covid-19

Whats New
KKP Tangkap Kapal Ikan Berbendera Rusia di Laut Arafura

KKP Tangkap Kapal Ikan Berbendera Rusia di Laut Arafura

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke