Indonesia sebaiknya bergegas karena Pemerintah Malaysia sudah memulai pembiayaan proyek infrastruktur dengan sukuk sejak tahun 2005 melalui perusahaan bentukan sendiri, yakni Cagamas Berhad.
Cagamas dimodali 150 juta ringgit dan langsung menerbitkan sukuk untuk membiayai proyek perumahan bagi pegawai negeri aktif. Setelah aktif mempromosikan sukuk di Hongkong, Singapura, dan Timur Tengah, mereka memperoleh dana 2,05 miliar ringgit bagi pegawai negeri mereka.
Sukuk memang diterbitkan bukan untuk membuat aset berkurang, tetapi justru sebaliknya, membuat penerbitnya bertambah kaya. Jika penerbitnya pemerintah, maka tujuan sukuk adalah menambah kesejahteraan rakyat.(Orin Basuki)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.