Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bangkit, IHSG Dibuka Naik

Kompas.com - 12/04/2012, 10:28 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com -  Meski mayoritas bursa regional loyo, namun Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil rebound di awal perdagangan Kamis (12/4/2012). Pada pukul 09.32 di Jakarta, IHSG tercatat naik 0,14 persen ke posisi 4.138,58.

Sebanyak 30 saham maju ke zona hijau, dan hanya 14 saham yang masih terkoreksi. Sedangkan 73 sahamnya masih diam di tempat.

Laju bursa domestik ditopang penguatan yang terjadi pada hampir seluruh sektor saham. Sektor aneka industri mejadi jawara dengan kenaikan 0,77 persen, disusul sektor konstruksi yang naik 0,48 persen.

Saham-saham berkapitalisasi besar yang menjadi top gainers, pagi ini, antara lain saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) yang reli 1,16 persen ke Rp 2.175. Diikuti saham PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (PTBA) yang berhasil melaju 1,04 persen ke Rp 19.400, dan saham PT United Tactors Tbk (UNTR) yang maju 0,98 persen ke Rp 31.000.

Sementara deretan saham yang terseret ke posisi top losers, seperti saham PT Indika Energy Tbk (INDY) yang turun 1,03 persen ke Rp 2.400, dan PT Vale Indonesia Tbk (INCO) yang tergerus 0,78 persen ke Rp 3.200.

Kepala Riset Universal Broker Indonesia Satrio Utomo menilai, IHSG sebenarnya masih dalam tren pelemahan. Namun, kenaikan Dow Jones Industrial Average (DJIA) sebesar 0,7 persen pada penutupan semalam, sepertinya bisa memberikan kekuatan IHSG untuk bertahan menembus level support.

Satrio memprediksi, hari ini, IHSG akan bergerak sempit di kisaran 4.120-4.150. "Tekanan masih akan terjadi, mengingat sentimen negatif dari pajak sektor pertambangan masih akan membuat saham-saham pertambangn tertekan," urai Satrio.

Namuin, dia masih menyarankan Buy on Weakness untuk saham-saham bluechips seperti ASII, GGRM, BBRI, dan BMRI. (Dyah Ayu Kusumaningtyas/Kontan)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Spend Smart
Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Spend Smart
Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Spend Smart
Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Whats New
Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Whats New
Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Whats New
Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Whats New
Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Whats New
Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Whats New
Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Whats New
Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Whats New
Kerja Sama dengan PBM Tangguh Samudera Jaya, Pelindo Optimalkan Bongkar Muat di Pelabuhan Tanjung Priok

Kerja Sama dengan PBM Tangguh Samudera Jaya, Pelindo Optimalkan Bongkar Muat di Pelabuhan Tanjung Priok

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com