Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akhir 2016, Pelabuhan Internasional Kijing Pontianak Mulai Dibangun

Kompas.com - 03/09/2016, 07:09 WIB
Pramdia Arhando Julianto

Penulis

PONTIANAK, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi merencanakan pembangunan pelabuhan internasional Pantai Kijing, Kecamatan Sungai Kunyit, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat (Kalbar) pada akhir 2016.

Menurut Menhub, pemilihan lokasi Kijing merupakan pertimbangan dari aspek operasional. Dibandingkan pelabuhan Dwikora yang hanya memiliki kedalaman empat meter, pelabuhan internasional Kijing memiliki kedalaman 400 meter.

Menhub menuturkan, adanya pelabuhan internasional akan mengurangi biaya logistik pengiriman barang dari luar negeri menuju Kalbar atau sebaliknya.

"Jadi kami bisa bayangkan ada satu pelabuhan yang besar sekali karena kami tahu Kalimantan ini sangat luas. Sekarang ini barang dari luar negeri harus ke Jakarta dulu, baru ke sini," kata Menhub di Pontianak, Jumat (2/9/2016). 

Menhub menjelaskan, pembangunan pelabuhan internasional akan memakan waktu dua hingga tiga tahun.

"Planning sudah jalan dalam tiga sampai enam bulan. Akhir tahun sudah berjalan," ungkapnya.

Selain menghubungkan Pontianak dengan pasar Internasional, Kemenhub juga akan membangun Pusat Logistik Berikat di Kijing.

"Pusat Logistik Berikat (PLB) kami akan bikin di sini. Kami akan tata karena Kalimantan ini besar, kami akan jadikan satu," pungkasnya.

Pembangunan PLB merupakan salah satu program dalam paket kebijakan ekonomi yang diterbitkan pemerintah pada bulan September 2015.

Pemerintah menargetkan 19 pusat logistik berikat baru akan tersebar di seluruh daerah. PLB ini diyakini memberikan dampak positif untuk penyebaran barang dan dapat menjaga stabilisasi harga produk serta pemerataan ekonomi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Spend Smart
Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Spend Smart
Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Spend Smart
Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Whats New
Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Whats New
Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Whats New
Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Whats New
Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Whats New
Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Whats New
Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Whats New
Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Whats New
Kerja Sama dengan PBM Tangguh Samudera Jaya, Pelindo Optimalkan Bongkar Muat di Pelabuhan Tanjung Priok

Kerja Sama dengan PBM Tangguh Samudera Jaya, Pelindo Optimalkan Bongkar Muat di Pelabuhan Tanjung Priok

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com