Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagaimana Tren Optimisme Investor Eropa untuk Bisnis di Indonesia?

Kompas.com - 09/08/2019, 12:09 WIB
Murti Ali Lingga,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Kamar Dagang Ingris di Indonesia (BritCham) menyampaikan hasil indeks kepercayaan bisnis kamar dagang Eropa atau Joint European Chambers Business Indeks 2019 (BCI) kepada perwakilan investor Eropa yang berdomisili di Indonesia.

Dari laporan ini banyak hal yang menjadi temuan penting di beberapa sektor bisnis.

Ketua Dewan EuroCham Indonesia Corine Tap mengatakan, secara umum kepercayaan investor masih relatif positif. Survei ini diikuti oleh 780 responden dan melalui surat elektronik.

“Meskipun ada peningkatan negatif outlook, 60 persen dari responden menyatakan positif,” kataTap dalam jumpa pers di Hotel Sultan, Jakarta, Jumat (9/8/2019).

Baca juga: Eropa Nilai Prospek Bisnis di Indonesia Masih Relatif Stabil

Dia merinci, indeks kepercayaan pada sektor infrastruktur naik tipis 1 persen menjadi 76 persen pada tahun 2019 dibanding periode indeks tahun 2018.

Begitu juga dengan sektor pendidikan naik 9 persen pada tahun 2019 menjadi 55 persen dibanding periode indeks tahun sebelumnya. Kemudian sektor swasta naik 5 persen menjadi 56 persen pada tahun 2019 dibanding periode indeks tahun sebelumnya.

Di samping itu, dua sektor lain mengalami penurunan indeks, yaitu sektor makanan dan minuman turun 5 persen pada tahun 2019 menjadi 63 persen dibanding periode indeks tahun sebelumnya.

Penurunan juga terjadi pada sektor rumah sakit, serta pariwisata juga mengalami penurunan 9 persen menjadi 68 persen pada tahun 2019 dibanding periode indeks tahun sebelumnya.

Baca juga: Optimisme Pelaku Bisnis Diprediksi Tertekan di Kuartal III-2019

Sementara itu, Ketua Dewan BritCham Ainsley Mann mengatakan, meskipun seluruh perspektif terlihat positif, berbagai sektor masih berjuang mendapatkan daya tarik yang cukup untuk menghasilkan potensi yang sesuai dengan kebutuhan sesuai dengan negara ASEAN lainnya.

"Kami sangat terpental oleh beberapa pengumuman kebijakan terbaru yang lebih positif dan sangat suportif. Seperti langkah-langkah untuk mendorong kolaborasi yang lebih besar di sektor pendidikan vokasi dan perguruan tinggi dapat meningkatkan kemampuan para tenaga kerja," katanya.

Meskipun demikian, sejauh ini Kamar Dagang Eropa menilai prospek bisnis di Indonesia masih relatif stabil tahun ini jika dibandingkan tahun sebelumnya.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

IHSG Lanjutkan Kenaikan Tembus Level 7300, Rupiah Tersendat

IHSG Lanjutkan Kenaikan Tembus Level 7300, Rupiah Tersendat

Whats New
Pengusaha Korea Jajaki Kerja Sama Kota Cerdas di Indonesia

Pengusaha Korea Jajaki Kerja Sama Kota Cerdas di Indonesia

Whats New
Menko Airlangga Siapkan Pengadaan Susu untuk Program Makan Siang Gratis Prabowo

Menko Airlangga Siapkan Pengadaan Susu untuk Program Makan Siang Gratis Prabowo

Whats New
Enzy Storia Keluhkan Bea Masuk Tas, Stafsus Sri Mulyani: Kami Mohon Maaf

Enzy Storia Keluhkan Bea Masuk Tas, Stafsus Sri Mulyani: Kami Mohon Maaf

Whats New
Waskita Karya Optimistis Tingkatkan Pertumbuhan Jangka Panjang

Waskita Karya Optimistis Tingkatkan Pertumbuhan Jangka Panjang

Whats New
Apresiasi Karyawan Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan di Lingkungan Kerja

Apresiasi Karyawan Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan di Lingkungan Kerja

Whats New
Potensi Devisa Haji dan Umrah Capai Rp 200 Triliun, Menag Konsultasi dengan Sri Mulyani

Potensi Devisa Haji dan Umrah Capai Rp 200 Triliun, Menag Konsultasi dengan Sri Mulyani

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 68 Sudah Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Kartu Prakerja Gelombang 68 Sudah Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Whats New
MARK Tambah Jajaran Direksi dan Umumkan Pembagian Dividen

MARK Tambah Jajaran Direksi dan Umumkan Pembagian Dividen

Whats New
Miliki Risiko Kecelakaan Tinggi, Bagaimana Penerapan K3 di Lingkungan Smelter Nikel?

Miliki Risiko Kecelakaan Tinggi, Bagaimana Penerapan K3 di Lingkungan Smelter Nikel?

Whats New
Pemerintah Akan Revisi Aturan Penyaluran Bantuan Pangan

Pemerintah Akan Revisi Aturan Penyaluran Bantuan Pangan

Whats New
Kolaborasi Pentahelix Penting dalam Upaya Pengelolaan Sampah di Indonesia

Kolaborasi Pentahelix Penting dalam Upaya Pengelolaan Sampah di Indonesia

Whats New
Menteri Teten Ungkap Alasan Kewajiban Sertifikat Halal UMKM Ditunda

Menteri Teten Ungkap Alasan Kewajiban Sertifikat Halal UMKM Ditunda

Whats New
Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

Whats New
9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com