Singles' Day, Alibaba Raup Penjualan Rp 323 Triliun dalam 9 Jam

HANGZHOU, KOMPAS.com - Raksasa e-commerce China Alibaba Group Holding Inc menyatakan penjualan pada ajang pesta belanja online tahunan Singles' Day hari ini, Senin (11/11/2019) mencapai 158,31 miliar yuan atau 23 miliar dollar AS, setara sekira Rp 323 triliun dalam 9 jam pertama.

Dilansir dari Reuters, angka ini naik 25 persen dibandingkan 126,72 miliar pada ajang Singles' Day tahun lalu.

Singles' Day dipromosikan sebagai pesta belanja online sejak 2009 oleh pimpinan dan CEO Alibaba Daniel Zhang. Seiring berjalan waktu, Singles' Day atau 11.11 berkembang menjadi pesta belanja online terbesar di dunia.

Pesta belanja online ini kerap disebut 11.11 lantaran dihelat setiap tanggal 11 November dan empat buah angka 1 menggambarkan kondisi lajang alias single.

Baca juga: Jelang Singles Day, Alibaba Umumkan Lonjakan Pendapatan 40 Persen

Pada ajang Singles' Day tahun 2018 lalu, Alibaba mencetak penjualan sebesar 30 miliar dollar AS atau setara sekira Rp 421,3 triliun. Angka itu jauh lebih tinggi dibandingkan penjualan pada pesta belanja online AS Cyber Monday yang hanya mencapai 7,9 miliar dollar AS atau sekira Rp 110,9 triliun.

Adapun pertumbuhan penjualan mencapai 27 persen, terendah dalam 10 tahun penyelenggaraan Singles' Day.

Alibaba Group CEO Alibaba Group, Daniel Zhang saat berbicara dalam pembukaan festival belanja 11.11

Citic Securities memprediksi penjualan pada Singles' Day bisa tumbuh 20 hingga 25 persen tahun ini. Prediksi itu dilatarbelakangi pelemahan penjualan secara umum pada industri e-commerce China.

Pembukaan Singles' Day di China diramaikan penampilan penyanyi pop AS Taylor Swift dan sejumlah selebritis lokal.

Penjualan dalam 1,8 menit pertama mencapai 1 miliar dollar AS atau setara sekira Rp 14 triliun. Adapun penjualan pada 1 jam pertama mencapai 84 miliar yuan, naik 22 persen dibandingkan pada tahun lalu.

Alibaba mengekspektasikan sebanyak 500 juta pengguna berpartisipasi pada Singles' Day. Angka tersebut naik 100 juta dibandingkan pada tahun lalu.