JAKARTA,KOMPAS.com - Retail raksasa asal China, Alibaba dikabarkan akan segera menjual saham mereka ke publik di Hong Kong pada akhir bulan November.
Dikutip dari Reuters Senin (11/11/2019) penawaran ke publik oleh spesialis e-commerce, yang listing utamanya di Amerika Serikat itu, akan berlangsung pada saat kondisi Hong Kong sedang mengalami ketidakpastian.
Di saat yang bersamaan, peluncuran saham ini juga akan terjadi ditengah diginnya hubungan China dan Amerika Serikat akibat perang dagang.
Menurut Sumber Reuters, bookbuilding dan listing saham Alibaba dijadwalkan berlangsung pada 25 November mendatang.
Baca juga: Satu Jam Pertama Festival Belanja Hari Jomblo, Alibaba Raup Rp 182 Triliun
Perusahaan akan terlebih dahulu meminta persetujuan dari komite pencatatan Hong Kong pada minggu depan, hari Kamis.
Sementara itu, juru bicara Alibaba menolak mengomentari waktu penawaran saham.
Menurut data Dealogic, penjualan saham tersebut akan menjadi penjualan lintas batas terbesar di dunia.
Alibaba saat ini menjadi pemegang rekor untuk penawaran umum perdana terbesar di dunia senilai 25 miliar dollar AS pada tahun 2014 di New York.
Alibaba belum mengatakan apa rencana yang akan dilakukan dengan hasil listing keduanya, Mereka berniat untuk mengumpulkan dana antara 10 miliar dolar AS dan 15 miliar dollar AS.
Perusahaan raksasa ingin memperluas basis pelanggan Cina di luar pasar intinya yaitu di kota-kota besar yang berada di area kurang berkembang untuk memerangi perlambatan pertumbuhan penjualan ritel.
Strategi yang dilakukan Alibaba ini juga untuk menghadapi meningkatnya persaingan dari saingan seperti Pinduoduo yang telah mengakali raksasa ritel di kota-kota kecil dengan diskon besar dan penawaran pembelian kelompok.
Baca juga: Terungkap, Alasan Jack Ma Pensiun dari Alibaba Group di Usia 55 Tahun
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.