Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wajib Pertimbangkan Ini bila Mau Menikah Beda Agama

Kompas.com - 23/11/2019, 13:00 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

KOMPAS.com - Pacaran beda agama bukanlah sesuatu yang mudah di Indonesia, apalagi jika dibawa ke jenjang yang lebih serius. Keluarga, teman, bahkan tetangga pasti akan ikut campur dalam hubungan asmara Anda.

Tetapi mau bagaimana lagi? Kalau cinta sudah melekat pada satu orang, sulit rasanya untuk lepas dari orang tersebut. Berbagai halangan dan rintangan pun siap dihadapi asalkan keduanya bisa dipersatukan dalam ikatan pernikahan.

Sebelum melangkah lebih jauh, coba timbang-timbang dampak yang akan dirasakan saat menikah dengan orang yang berbeda keyakinan. Jangan pula karena omongan orang lain, rumah tangga jadi berantakan nantinya.

Apa saja yang harus dipertimbangkan? Bagi Anda yang mau menikah beda agama, sebaiknya pertimbangkan hal berikut ini seperti dikutip dari Cermati.com.

1. Keluarga

Apakah keluarga setuju jika Anda menikah dengan si dia? Restu dari keluarga begitu penting, terutama orangtua karena tanpa restu mereka, bahtera rumah tangga Anda menjadi lebih mudah goyah.

Sebelum melangkah lebih jauh, coba diskusikan hubungan Anda dan pasangan kepada orangtua masing-masing. Apabila orangtua memberi lampu hijau terhadap perbedaan ini, baguslah! Karena Anda dan pasangan sudah dapat memikirkan konsep pernikahan yang diinginkan.

2. Masyarakat

Pernikahan beda agama sulit diterima oleh masyarakat di Indonesia. Masyarakat mengharapkan agar salah satu pihak mengalah, sehingga keduanya memiliki agama yang sama setelah menikah nanti.

Kalau tidak, Anda dan pasangan harus siap dengan segala omongan yang kurang mengenakkan dari para tetangga. Daripada diomongi terus-menerus, lebih baik pindah rumah saja.

Cari tempat tinggal yang diisi oleh masyarakat yang open minded (berpikiran terbuka) dan tidak terlalu memusingkan perbedaan agama seperti ini. Lakukan survei terlebih dahulu agar tidak salah memilih tempat tinggal baru.

Baca Juga: Menikah Tanpa Pusing Pikirkan Dana? Inilah 5 Tipsnya

3. Lokasi Pernikahan

Pernikahan beda agama boleh dilangsungkan di Indonesia, tetapi hanya dibeberapa tempat saja, seperti Bali. Namun itu pun tidak akan tercatat secara sah oleh negara. Tetapi tetap saja masih terasa janggal karena peristiwa ini masih hal tabu di Indonesia.

Maka jalan satu-satunya adalah melangsungkan pernikahan di luar negeri dengan bujet yang super fantastis. Ada biaya transportasi, penginapan, resepsi, fotografer, mekap, sewa gaun pengantin, sewa gedung dan masih banyak lagi yang perlu diperhitungkan.

Selain itu, Anda juga harus bolak-balik melakukan survei tempat agar prosesi pernikahan berjalan lancar. Beruntunglah jika Anda atau pasangan punya keluarga, teman atau kerabat di luar negeri sehingga mereka dapat sedikit membantu mengurusi pernikahan ini.

4. Toleransi

Setelah menikah nanti, Anda dan pasangan hidup dengan aturan agama yang berbeda-beda. Jika tidak disikapi dengan toleransi yang tinggi, pasti akan muncul pertengkaran karena salah satu pihak sulit memahami pihak yang lain.

Toleransi ini dibutuhkan dalam segala aktivitas setiap hari, baik itu di pagi hari saat berdoa, makan hingga saat merayakan hari besar agama masing-masing. Dengan toleransi tinggi, yakinlah bahtera rumah tangga tetap bertahan sampai maut memisahkan.

5. Beribadah

Baik Anda maupun pasangan, harus menjalankan tata tertib ibadah masing-masing sesuai agama yang dianut. Pada awalnya pasti merasa janggal dan kurang enak, apalagi jika salah satu pihak beribadah dalam waktu yang lumayan lama. Tetapi lama-kelamaan pasti merasa biasa saja, apalagi jika Anda mau memahami pasangan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Instansi Pemerintah Diminta Segera Selesaikan Rincian Formasi ASN 2024

Instansi Pemerintah Diminta Segera Selesaikan Rincian Formasi ASN 2024

Whats New
Starlink Segera Beroperasi di RI, Telkom Tak Khawatir Kalah Saing

Starlink Segera Beroperasi di RI, Telkom Tak Khawatir Kalah Saing

Whats New
Pandu Sjahrir Ungkap Tantangan Industri Batu Bara, Apa Saja?

Pandu Sjahrir Ungkap Tantangan Industri Batu Bara, Apa Saja?

Whats New
Dukung Efisiensi Energi dan Keberlanjutan, Pupuk Kaltim 'Revamping' Pabrik Tertua

Dukung Efisiensi Energi dan Keberlanjutan, Pupuk Kaltim "Revamping" Pabrik Tertua

Whats New
Seleksi Sekolah Kedinasan Dimulai Mei, CASN 2024 Digelar Juni

Seleksi Sekolah Kedinasan Dimulai Mei, CASN 2024 Digelar Juni

Whats New
Indodax: Pencucian Uang dengan Aset Kripto Mudah Dilacak

Indodax: Pencucian Uang dengan Aset Kripto Mudah Dilacak

Whats New
Penjualan iPhone Anjlok Hampir di Seluruh Negara di Dunia

Penjualan iPhone Anjlok Hampir di Seluruh Negara di Dunia

Whats New
Menpan-RB Pastikan Seleksi CPNS 2024 Bebas Joki dan Titipan Pejabat, Ini Alasannya

Menpan-RB Pastikan Seleksi CPNS 2024 Bebas Joki dan Titipan Pejabat, Ini Alasannya

Whats New
Turkiye Hentikan Seluruh Ekspor dan Impor dengan Israel

Turkiye Hentikan Seluruh Ekspor dan Impor dengan Israel

Whats New
Blibli Hadirkan Promo May Day Dale 5.5, Ada Diskon hingga 90 Persen

Blibli Hadirkan Promo May Day Dale 5.5, Ada Diskon hingga 90 Persen

Spend Smart
Catat, Ini Aturan Naik Kereta bagi Ibu Hamil

Catat, Ini Aturan Naik Kereta bagi Ibu Hamil

Work Smart
Teguk Gandeng Aice Dongkrak Pasar Lokal, Targetkan Penjualan Es Krim 40 Persen

Teguk Gandeng Aice Dongkrak Pasar Lokal, Targetkan Penjualan Es Krim 40 Persen

Whats New
Modal Asing Masuk Lagi, Bos BI: Rupiah Bakal Menguat hingga Akhir Tahun

Modal Asing Masuk Lagi, Bos BI: Rupiah Bakal Menguat hingga Akhir Tahun

Whats New
BRImo Jadi 'Exclusive Mobile Banking Partner' di Ajang Spartan Race

BRImo Jadi "Exclusive Mobile Banking Partner" di Ajang Spartan Race

Whats New
Gelar Event “Elevating ESG Impact”, BMSG Lanjutkan Komitmen ESG Bank Mandiri di Mancanegara

Gelar Event “Elevating ESG Impact”, BMSG Lanjutkan Komitmen ESG Bank Mandiri di Mancanegara

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com