JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pegadaian (Persero) berencana bekerja sama dengan perusahaan rintisan (startup) untuk menambah saluran pemasaran digital.
Adapun saat ini, Pegadaian telah menjalin kerja sama dengan beberapa startup, antara lain Tokopedia untuk produk tabungan emas, dan Blibli untuk produk kredit amanah.
Direktur Teknologi Informasi dan Digital Teguh Wahyono mengatakan, hal tersebut dilakukan salah satunya untuk meningkatkan kinerja perusahaan menjadi lebih baik lagi.
Baca juga: Shell Kembali Turunkan Harga BBM Mulai Hari ini, Cek Detailnya
"Apakah ini akan dikembangkan dengan kolaborasi digital platform yang lain? Iya," kata Teguh Wahyono di Jakarta, Kamis (13/2/2020).
Bahkan dia bilang, telah ada 2 hingga 3 startup yang antre untuk terkoneksi pada produk-produk pegadaian tersebut. Namun, dia tak menyebut startup apa saja yang mungkin bergabung.
"Karena banyak yang antre, ada 2 sampai 3 yang antre agar terkoneksi (dengan produk Pegadaian). Mudah-mudahan dalam waktu dekat segera terkoneksi," ujar dia.
Baca juga: 62.000 Ton Bawang Putih Impor dari China dan India Segera Masuk RI
Minat Pegadaian untuk berkolaborasi dengan fintech juga merupakan sinyal Pegadaian belum berencana membuat fintech sendiri.
Justru, kehadiran fintech di Tanah Air justru merupakan peluang yang bagus untuk kolaborasi.
"Tapi kita enggak akan lepas dari fintech. Makanya sekarang tahap pertama kita akan bekerja sama dulu dengan beberapa fintech. Saya masih belum memikirkan akan bikin sendiri. Sekarang kita kerja sama dulu, tinggal taken," ungkap Dirut Pegadaian, Kuswiyoto.
Baca juga: Dear Milenial, Ini Solusi Biaya Nikah yang Kian Mahal
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.