Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembukaan Perdagangan, IHSG Langsung Melorot

Kompas.com - 08/04/2020, 09:32 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka mengalami penurunan pada awal perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) Rabu (8/4/2020).

Melansir data RTI, pukul 09.07 WIB, IHSG berada pada level 4.687,09 atau turun 91,54 poin (1,9 persen) dibanding penutupan Selasa pada level 4.778,63.

Sebanyak 48 saham melaju di zona hijau dan 186 saham merah. Sedangkan 80 saham lainnya stagnan. Adapun nilai transaksi hingga saat ini mencapai Rp 573,51 miliar dengan volume 606,4 juta saham.

Baca juga: Tiga Tahun Berturut-turut, Jeff Bezos Duduki Posisi Orang Paling Kaya di Dunia

Pelamahan indeks juga terjadi pada bursa saham Asia pagi ini. Indeks Hang Seng Hongkong turun 0,76 persen, disusul oleh indeks Strait Times Singapura melorot 2,15 persen, dan indeks komposit Shanghai yang juga turun 0,47 persen. Namun demikian, indeks Nikkei Jepang terpantau naik 0,25 persen.

Sebelumnya, Direktur Anugerah Mega Investama Hans Kwee memproyeksikan IHSG hari ini akan terkoreksi.

Hal ini terjadi selain akibat jumlah kasus virus corona di Indonesia yang masih tinggi, pelemahan juga terdorong oleh indeks saham Wall Street yang jeblok pada penutupan kemarin.

Baca juga: Kartu Prakerja untuk Menggaji Pengangguran?

“Kita sih lihat indeks agak konsolidasi melemah, selain karena kasus di Indonesia yang masih cukup tinggi, kalau kita perhatikan kasus corona di AS mulai kembali meningkat,” ungkap Hans kepada Kompas.com.

Indeks Dow Future sempat runan 147 poin atau 0,68 persen. Demikian juga dengan S&P yang turun 0,12 persen disusul oleh indeks Nasdaq yang juga turun 0,33 persen.

Namun demikian indeks bursa di Eropa terpantau menghijau setelah FTSE ditutup menguat 122 poin atau 2,19 persen disusul oleh Xetra Dax yang juga naik 281,5 poin atau 2,8 persen.

Baca juga: Kini, Nasib THR Menteri hingga Anggota DPR Ada di Tangan Jokowi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

IHSG Lanjutkan Kenaikan Tembus Level 7300, Rupiah Tersendat

IHSG Lanjutkan Kenaikan Tembus Level 7300, Rupiah Tersendat

Whats New
Pengusaha Korea Jajaki Kerja Sama Kota Cerdas di Indonesia

Pengusaha Korea Jajaki Kerja Sama Kota Cerdas di Indonesia

Whats New
Menko Airlangga Siapkan Pengadaan Susu untuk Program Makan Siang Gratis Prabowo

Menko Airlangga Siapkan Pengadaan Susu untuk Program Makan Siang Gratis Prabowo

Whats New
Enzy Storia Keluhkan Bea Masuk Tas, Stafsus Sri Mulyani: Kami Mohon Maaf

Enzy Storia Keluhkan Bea Masuk Tas, Stafsus Sri Mulyani: Kami Mohon Maaf

Whats New
Waskita Karya Optimistis Tingkatkan Pertumbuhan Jangka Panjang

Waskita Karya Optimistis Tingkatkan Pertumbuhan Jangka Panjang

Whats New
Apresiasi Karyawan Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan di Lingkungan Kerja

Apresiasi Karyawan Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan di Lingkungan Kerja

Whats New
Potensi Devisa Haji dan Umrah Capai Rp 200 Triliun, Menag Konsultasi dengan Sri Mulyani

Potensi Devisa Haji dan Umrah Capai Rp 200 Triliun, Menag Konsultasi dengan Sri Mulyani

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 68 Sudah Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Kartu Prakerja Gelombang 68 Sudah Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Whats New
MARK Tambah Jajaran Direksi dan Umumkan Pembagian Dividen

MARK Tambah Jajaran Direksi dan Umumkan Pembagian Dividen

Whats New
Miliki Risiko Kecelakaan Tinggi, Bagaimana Penerapan K3 di Lingkungan Smelter Nikel?

Miliki Risiko Kecelakaan Tinggi, Bagaimana Penerapan K3 di Lingkungan Smelter Nikel?

Whats New
Pemerintah Akan Revisi Aturan Penyaluran Bantuan Pangan

Pemerintah Akan Revisi Aturan Penyaluran Bantuan Pangan

Whats New
Kolaborasi Pentahelix Penting dalam Upaya Pengelolaan Sampah di Indonesia

Kolaborasi Pentahelix Penting dalam Upaya Pengelolaan Sampah di Indonesia

Whats New
Menteri Teten Ungkap Alasan Kewajiban Sertifikat Halal UMKM Ditunda

Menteri Teten Ungkap Alasan Kewajiban Sertifikat Halal UMKM Ditunda

Whats New
Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

Whats New
9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com