Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sepanjang 2019, Prudential Bayar Klaim Rp 15,6 Triliun

Kompas.com - 14/04/2020, 18:16 WIB
Kiki Safitri,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Prudential Life Assurance atau Prudential Indonesia melaporkan pembayaran klaim asuransi nasabah sebesar Rp 15,6 triliun pada tahun 2019.

Angka tersebut tumbuh 27 persen dibandingkan pembayaran klaim pada tahun 2018.

Prudential juga melaporkan total pendapatan premi sebesar Rp 25 triliun sepanjang tahum 2019.

Hal ini juga didukung oleh pertumbuhan solid pada premi bisnis baru yang kuat sebesar 15 persen yang didorong oleh pertumbuhan dari distribusi bisnis baru, keagenan, dan bancassurance.

Baca juga: Prudential Cairkan 95 Klaim Akibat Covid-19

Presiden Direktur Prudential Indonesia Jens Reisch menyatakan, perseroan juga membukukan  total dana kelolaan sebesar Rp 74,5 triliun dan total aset sebesar Rp 80,7 triliun pada tahun 2019.

Selain itu, Prudential Indonesia juga mempertahankan tingkat solvabilitas (Risk Based Capital/RBC) perusahaan sebesar 678 persen. Angka ini lebih dari lima kali persyaratan minimum wajib.

Di sisi lain, untuk lini bisnis syariah, perusahaan mencatat pendapatan kontribusi bruto Rp 3,7 triliun dan total aset Rp 9,1 triliun.

Adapun tingkat solvabilitas dari dana Tabarru Prudential Indonesia mencapai 2,58 persen, dan tingkat solvabilitas dari Dana Perusahaan sebesar 7,3 persen.

“Untuk dapat memenuhi kebutuhan nasabah yang disertai dengan tata kelola perusahaan yang baik dan praktik investasi yang bertanggung jawab, kami lebih siap untuk menghadapi tantangan di 2020 yang sudah dimulai bahkan sejak awal tahun,” kata Reisch melalui siaran pers, Selasa (14/4/2020).

Baca juga: Prudential Beri Asuransi Jiwa untuk Tenaga Medis yang Tangani Covid-19

Sepanjang tahun lalu, perseroan meluncurkan beragam produk seperti produk PRUCritical Benefit 88, produk asuransi tradisional dengan perlindungan terhadap dampak finansial akibat penyakit kritis.

Ada juga PRUPrime Healthcare Plus dan PRUPrime Healthcare Plus Syariah, produk Asuransi Tambahan yang memberikan solusi lengkap perlindungan kesehatan dengan pembayaran manfaat sesuai tagihan rumah sakit.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Spend Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

Earn Smart
[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com