Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pendapatan Garuda Indonesia Anjlok 33 Persen akibat Virus Corona

Kompas.com - 22/04/2020, 17:24 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

Sumber

 

Garuda juga memprediksi tak akan ada penerbangan haji di tahun 2020 ini, mengingat otoritas Arab Saudi masih menutup perjalanan Umroh hingga saat ini.

Baca juga: Ini Alasan Bos Garuda Potong Gaji Karyawan

Padahal pada Januari 2020 lalu, pemerintah sudah menetapkan Guruda Indonesia, bersama dengan tiga maskapai lainnya, yakni Saudi Arabia Airlines, Citilink, dan Flynas sebagai operator penerbangan jamaah haji Indonesia tahun 2020.

Sebagai perbandingan, mengacu laporan keuangan kuartal I-2019, total pendapatan Garuda mencapai 1,099 miliar dollar AS atau setara dengan Rp 16,49 triliun (asumsi kurs Rp 15.000 per dollar AS), dari periode yang sama tahun 2018 yakni 983 juta dollar AS atau Rp 14,75 triliun.

Adapun laba bersih 20,48 juta dollar AS atau Rp 307 miliar, dari sebelumnya rugi bersih 65,34 juta dollar AS.

Jika terjadi penurunan 33 persen pendapatan, maka estimasi pendapatan GIAA pada 3 bulan pertama tahun ini bisa sekitar 736 juta dollar AS atau setara Rp 11 triliun. (Selvi Mayasari)

 

Berita ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul: Pendapatan Garuda Indonesia (GIAA) anjlok 33% terdampak wabah virus corona

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com