Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mendes: Sudah 65.736 Desa yang Salurkan Dana BLT

Kompas.com - 17/06/2020, 16:40 WIB
Mutia Fauzia,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar mengatakan hingga 16 Juni 2020 sudah ada 65.736 yang menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa.

Angka tersebut setara dengan 90 persen dari total desa yang sudah menerima dana desa.

"Sampai 16 Juni 2020 kemarin, data BLT dana desa yang sudah menyalurkan ada 65.736 atau 90 persen dari total desa yang sudah menerima dana desa," ujar dia dalam video conference, Rabu (17/6/2020).

Baca juga: Apa Kabar BLT Dana Desa? Ini Realisasinya

Lebih lanjut dia merinci, dari jumlah tersebut terdapat 291 kabupaten/kota yang realisasi pencairan dana desanya sudah 100 persen. Kemudian ada 81 kabupaten kota yang realisasinya sebesar 75 persen hingga 99 persen.

Selain itu, Abdul mengatakan 24 kabupaten penyaluran dana desanya menapai 50 persen hingga 74 persen dan ada 27 persen yang realisasi penyaluran dana desanya sebesar 1 pesen hingga 49 persen.

"Dan yang masih nol persen ada 11 kabupaten yang rata-rata ada di Papua," ujar dia.

"Nah 11 kabipaten atau kota ini kemungkinan ada dua, satu memang belum menyalurkan, atau dua, sudah salurkan cuma belum bisa laporan karena kondisi geografis," jelas dia.

Lebih lanjut Abadul menjelaskan, dari 6,88 juta keluarga yang menjadi penerima manfaat BLT Dana Desa ada 272.491 KPM yang anggotanya menderita penyakit kronis dan menahun.

Selain itu, berdasarkan data yang dia paparkan, terdapat 1,88 juta KPM dengan perempuan sebagai kepala keluarga.

"Jadi luamayan besar perempuan kepala keluarga (PeKa) yang menerima BLT Dana Desa dengan total Rp 4,12 triliun," jelas dia.

Baca juga: BLT Dana Desa Tahap II Mulai Disalurkan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menhub Tawarkan 6 Proyek TOD di Sekitar Stasiun MRT ke Investor Jepang

Menhub Tawarkan 6 Proyek TOD di Sekitar Stasiun MRT ke Investor Jepang

Whats New
Terbebani Utang Kereta Cepat, KAI Minta Keringanan ke Pemerintah

Terbebani Utang Kereta Cepat, KAI Minta Keringanan ke Pemerintah

Whats New
ByteDance Ogah Jual TikTok ke AS, Pilih Tutup Aplikasi

ByteDance Ogah Jual TikTok ke AS, Pilih Tutup Aplikasi

Whats New
KKP Tangkap Kapal Malaysia yang Curi Ikan di Selat Malaka

KKP Tangkap Kapal Malaysia yang Curi Ikan di Selat Malaka

Whats New
Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Whats New
Permintaan 'Seafood' Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Permintaan "Seafood" Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Whats New
BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Whats New
Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Whats New
Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Whats New
Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Whats New
Bulog: Imbas Rupiah Melemah, Biaya Impor Beras dan Jagung Naik

Bulog: Imbas Rupiah Melemah, Biaya Impor Beras dan Jagung Naik

Whats New
Harga Emas Terbaru 18 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 18 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Jumat 26 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 26 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Bulog Siap Beli Padi yang Dikembangkan China-RI di Kalteng

Bulog Siap Beli Padi yang Dikembangkan China-RI di Kalteng

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com