Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

55.000 Pelanggan Daftar Program Tambah Daya Listrik PLN

Kompas.com - 23/07/2020, 22:00 WIB
Yoga Sukmana

Editor

Sumber

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) menyebut, program Gebyar Kemerdekaan 2020 Tambah Daya Listrik "Super Wow" terus diminati pelanggan. Memasuki hari ke-10 sejak diluncurkan, sebanyak 55.000 pelanggan telah mendaftar untuk memanfaatkan program potongan harga tambah daya.

“Melihat antusias masyarakat, program ini memang sangat ditunggu oleh masyarakat. Kami memahami kebutuhan masyarakat akan listrik terus bertambah, seiring dengan meningkatnya aktivitas di rumah, khususnya di tengah pandemi Covid-19 ini,” tutur Executive Vice President Corporate Communication and CSR PLN Agung Murdifi dalam keterangan tertulis yang diterima Kontan, Kamis (23/7/2020).

Melalui Program Gebyar Kemerdekaan, PLN memberikan potongan harga atau diskon tambah daya “Super Wow" khusus untuk pelanggan golongan tarif Rumah Tangga tegangan rendah mulai dari daya 450 Volt Ampere (VA) sampai daya 4.400 VA dengan pilihan daya akhir adalah daya 2.200 VA sampai daya 5.500 VA.

Baca juga: Restrukturisasi Jiwasraya, Pemerintah Dinilai Perlu Mengkategorisasi Nasabahnya

Pelanggan cukup membayar Rp 170.845 dari harga normal yang notabene bisa mencapai Rp 4.893.450. Diskon ini dapat dinikmati pelanggan PLN sejak tanggal 14 Juli 2020 sampai dengan 30 September 2020.

Agung berharap, kehadiran listrik dengan daya yang cukup dapat membuat pelanggan semakin produktif dan nyaman di rumah.

PLN memastikan, tarif listrik untuk pelanggan rumah tangga daya 1.300 VA hingga 5.500 VA tetap sama yaitu Rp 1.467/kwh. Namun, untuk pelanggan daya 450 VA atau 900 VA yang ingin melakukan penambahan daya tentu akan mengalami penyesuaian tarif lantaran tarif sebelumnya mendapatkan subsidi dari pemerintah.

Dalam hal ini, tarif daya 450 VA ditetapkan sebesar Rp 415/kwh, daya 900 VA bersubsidi Rp 605/kwh, dan daya 900 VA non subsidi Rp 1.352/kwh. Adapun mulai daya 1.300 VA, tarif listrik yang ditetapkan PLN sebesar Rp 1.467/kwh.

Baca juga: Gaji Ke-13 Cair Agustus, Perusahaan Ini Diprediksi Ketiban Untung

Mongol, Stand Up Komedian Indonesia asal Manado, Sulawesi Utara menjadi salah satu pelanggan PLN yang memanfaatkan program diskon tambah daya ini.

“Promo PLN ini sangat murah. Prosesnya pun cukup cepat. Saya daftar kemudian bayar, langsung hari itu juga penambahan daya langsung dilakukan. Sekarang saya bisa lebih nyaman pakai listrik, tidak khawatir kekurangan daya,” ucap Mongol.

Agung pun berpesan, bagi pelanggan yang ingin menikmati promo Gebyar Kemerdekaan 2020 dapat menghubungi PLN melalui Contact Center PLN 123 yang dapat diakses melalui ponsel (kode area+123), telepon 123, e-mail pln123@pln.co.id, Twitter @pln_123, Facebook PLN 123, Instagram @pln123_official, website www.pln.co.id, aplikasi PLN MOBILE, serta melalui Kantor Unit Layanan Pelanggan PLN terdekat. (Reporter: Dimas Andi | Editor: Handoyo).

Baca juga: Kalau Benur Punah, Sejarah Akan Menghukum Edhy Prabowo...

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul: Pendaftar program tambah daya listrik PLN tembus 50.000 pelanggan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Whats New
Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Whats New
Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Whats New
Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Whats New
BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com