Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Efek Pilpres AS Dorong Rupiah Menguat Sore Ini

Kompas.com - 04/11/2020, 16:27 WIB
Kiki Safitri,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS pada penutupan pasar spot, menguat pada Rabu (4/11/2020).

Melansir Bloomberg, rupiah ditutup menguat 20 poin di pasar spot pada level Rp 14.565 per dollar AS atau menguat 0,14 persen dibandingkan dengan penutupan sebelumnya Rp 14.585 per dollar AS.

Direktur TRFX Garuda Berjangka Ibrahim mengatakan, seluruh penjuru negeri saat ini sedang terfokus oleh euforia pilpres AS.

Baca juga: Intip Kurs Rupiah di 5 Bank

 

Seiring dengan berlanjutnya penghitungan suara Pilpres di AS, investor kembali mencari portofolio investasi yang menguntungkan di dalam negeri.

“Pergerakan arus modal asing yang sebelumnya keluar dari pasar kembali parkir di pasar finansial dalam negeri. Dan gonjang-ganjing pilpres di AS membawa berkah tersendiri bagi mata uang garuda sehingga pemerintah dan Bank Indonesia tidak serta merta sibuk melakukan intervensi di pasar valas dan Obligasi dalam perdagangan DNDF,” kata Ibrahim melalui siaran pers, Rabu (4/11/2020).

Masih terkait dengan euphoria pilpres AS, Joe Biden dianggap sebagai sosok yang diharapkan untuk menjadi orang nomor satu di AS dengan kebijakan-kebijakannya yang memiliki pengaruh kepada seluruh negara, tidak terkecuali Indonesia.

Baca juga: Lepas Sesi Pertama, IHSG Jatuh 1,05 Persen

“Ada harapan ekspor Indonesia akan kembali membaik seiring arus perdagangan dunia yang kembali semarak dan kemungkinan perang dagang akan dihentikan baik dengan China maupun Uni Eropa,” kata Ibrahim.

Sebagai informasi, pada 2019 ekspor Indonesia tumbuh negatif 6,85 persen akibat perang dagang AS-China. Tahun ini pun sepertinya masih akan minus karena permintaan yang lesu akibat karantina wilayah (lockdown) di berbagai negara untuk meredam penyebaran virus corona.

Namun diawal tahun 2021 dengan kehadiran vaksin yang sudah di pasarkan dan didistribusikan ke semua negara dan Joe Biden sudah menempati Gedung Putih, peruntungan Indonesia bisa berubah.

“Bukan tidak mungkin ekspor Indonesia akan melesat pada tahun 2021,” jelas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Danone Indonesia Dukung Upaya Pemerintah Tangani Masalah Air

Danone Indonesia Dukung Upaya Pemerintah Tangani Masalah Air

Whats New
Cara Ganti PIN ATM BCA, Mudah dan Praktis

Cara Ganti PIN ATM BCA, Mudah dan Praktis

Spend Smart
Investor Terus Bertambah, Bappebti Bareng Industri Kawal Ekosistem Aset Kripto

Investor Terus Bertambah, Bappebti Bareng Industri Kawal Ekosistem Aset Kripto

Whats New
Catat, Ini Rincian Batas Minimal Nilai UTBK untuk Daftar PKN STAN 2024

Catat, Ini Rincian Batas Minimal Nilai UTBK untuk Daftar PKN STAN 2024

Whats New
Pemerintah Temukan SPBE Kurang Isi Tabung Elpiji 3 Kg, Ini Tanggapan Pertamina

Pemerintah Temukan SPBE Kurang Isi Tabung Elpiji 3 Kg, Ini Tanggapan Pertamina

Whats New
Pemerintah Bayar Kompensasi Listrik ke PLN Rp 17,8 Triliun

Pemerintah Bayar Kompensasi Listrik ke PLN Rp 17,8 Triliun

Whats New
Lowongan Kerja Adaro Energy untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Lowongan Kerja Adaro Energy untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Work Smart
Allianz Utama Kumpulkan Premi Bruto Rp 803,52 Miliar Sepanjang 2023

Allianz Utama Kumpulkan Premi Bruto Rp 803,52 Miliar Sepanjang 2023

Whats New
Hampir 70 Persen Gen Z Memilih Jadi Pekerja Lepas, Apa Alasannya?

Hampir 70 Persen Gen Z Memilih Jadi Pekerja Lepas, Apa Alasannya?

Whats New
Tingkatkan Peluang Ekspor UKM, Enablr.ID Jadi Mitra Alibaba.com

Tingkatkan Peluang Ekspor UKM, Enablr.ID Jadi Mitra Alibaba.com

Whats New
Praktik Curang Kurangi Isi Elpiji 3 Kg Rugikan Masyarakat Rp 18,7 Miliar Per Tahun

Praktik Curang Kurangi Isi Elpiji 3 Kg Rugikan Masyarakat Rp 18,7 Miliar Per Tahun

Whats New
Pertagas Gelar Pelatihan untuk Dorong Peningkatan Ekonomi Masyarakat Penyangga IKN

Pertagas Gelar Pelatihan untuk Dorong Peningkatan Ekonomi Masyarakat Penyangga IKN

Whats New
PLN EPI dan Universitas Telkom Kembangkan Teknologi 'Blockchain'

PLN EPI dan Universitas Telkom Kembangkan Teknologi "Blockchain"

Whats New
Mendag Ungkap Temuan 11 Pangkalan Gas Kurangi Isi Elpiji 3 Kg di Jakarta hingga Cimahi

Mendag Ungkap Temuan 11 Pangkalan Gas Kurangi Isi Elpiji 3 Kg di Jakarta hingga Cimahi

Whats New
Dorong UMKM Naik Kelas, Kementerian BUMN Gelar Festival Jelajah Kuliner Nusantara

Dorong UMKM Naik Kelas, Kementerian BUMN Gelar Festival Jelajah Kuliner Nusantara

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com