Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Skema Penggunaan Duit APBN untuk Selamatkan BUMN Jiwasraya

Kompas.com - 19/12/2020, 09:41 WIB
Muhammad Idris

Penulis

Sumber Antara

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah bersama DPR menyepakati pemberian penyertaan modal negara (PMN) sebesar Rp 22 triliun kepada BUMN Indonesia Financial Group (IFG) atau yang sebelumnya bernama PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (Persero).

Selain memiliki bisnis asuransi jiwa, kesehatan, dan pengelolaan dana pensiun, keberadaan IFG Life digadang menjadi penyelamat bagi seluruh polis Jiwasraya yang telah direstrukturisasi.

"Perusahaan asuransi jiwa baru (IFG Life) ini akan ambil alih portofolio Jiwasraya yang sudah direstrukturisasi," kata Direktur Jenderal Kekayaan Negara Kementerian Keuangan, Isa Rachmatawata, dilansir dari Antara, Sabtu (18/12/2020).

"Karena sudah direstrukturisasi, tentu ini jadi portofolio yang sehat. Kalau sudah sehat, pada kesempatan pertama, IFG Life dapat start yang bagus," kata dia lagi.

Baca juga: Nasabah Jiwasraya Tolak Skema Pengembalian Dana yang Dicicil 15 Tahun Tanpa Bunga

PMN dengan skema bail in tersebut akan digunakan manajemen IFG untuk mendirikan perusahaan asuransi baru bernama IFG Life.

Isa menegaskan, dengan adanya skema PMN ini maka pemerintah tidak akan memberikan PMN kembali untuk Jiwasraya.

Ia pun optimistis dengan adanya pemberian PMN tersebut, IFG Life akan menjadi perusahaan yang sehat dan berkelanjutan serta mampu menyelesaikan masalah Jiwasraya.

"Jadi dari segi optimisme harusnya optimis," kata Isa.

Pekan lalu, pemerintah melalui Tim Percepatan Restrukturisasi Jiwasraya telah resmi mengumumkan pelaksanaan program restrukturisasi polis Jiwasraya yang diperuntukkan bagi seluruh pemegang polis Jiwasraya.

Baca juga: Selamatkan Jiwasraya, Taspen Akan Serap Surat Utang IFG Senilai Rp 10 Triliun

Program itu dibagi dalam tiga tahap yakni pertama, pengumuman yang diikuti imbauan untuk seluruh pemegang polis melakukan registrasi data.

Kedua, tahap sosialisasi yang akan dilakukan pada awal 2021 dengan pemaparan skema indikatif dan alur program restrukturisasi.

Ketiga, tahap penutupan polis baru atau closing. Pada tahapan terakhir ini, secara bertahap polis yang sudah direstrukturisasi akan dipindah ke IFG Life.

Ketua Koordinasi Tim Percepatan Restrukturisasi Jiwasraya Hexana Tri Sasongko menjelaskan pelaksanaan program restrukturisasi ini untuk meminimalisasi potensi kerugian yang akan dialami perusahaan dan pemegang polis lantaran saat ini kondisi keuangan Jiwasraya dalam keadaan yang tidak sehat.

Baca juga: Nasabah Jiwasraya Tak Puas dengan Skema Restrukturisasi, Kemenkeu Sebut Manajemen Harus Adil

Hexana yang juga Direktur Utama Jiwasraya itu, mengatakan pelaksanaan program restrukturisasi polis Jiwasraya juga ditujukan demi melanjutkan keberlangsungan manfaat yang dijanjikan atau yang sudah diterima oleh pemegang polis.

Dalam dua tahun terakhir pemerintah bersama manajemen baru Jiwasraya telah mengupayakan sejumlah langkah strategis dalam rangka menyelamatkan polis Jiwasraya.

"Semoga pelaksanaan program restrukturisasi ini dipahami sebagai bentuk perjuangan, komitmen dan tanggungjawab kami kepada nasabah," kata dia.

Sebelumnya, Jiwasraya mengumumkan program restrukturisasi polis secara resmi telah dimulai. Selama ini nasib uang nasabah terkatung-katung sejak skandal yang merugikan BUMN tersebut.

Baca juga: Nasabah Jiwasraya, Ini 4 Produk Pengganti Polis yang Direstrukturisasi

"Izinkan saya mengumumkan secara resmi pelaksanaan program restrukturisasi Jiwasraya pada hari ini, Jumat 11 Desember 2020," ujar Hexana.

Ia menyampaikan tujuan utama dari program restrukturisasi Jiwasraya adalah penyelamatan polis dengan menjaga keberlangsungan manfaat polis.

Ia menegaskan pelaksanaan program restrukturisasi Jiwasraya ini dilakukan sesuai dengan landasan hukum yang berlaku, yakni UU no.40 tahun 2014 tentang Perasuransian. Dan Peraturan OJK no 71 tahun 2016 tentang Kesehatan Keuangan Perusahaan Asuransi dan Perusahaan Reasuransi.

Dia menyampaikan bahwa penyelamatan polis dengan menjaga keberlangsungan manfaat polis merupakan tujuan utama dalam program restrukturisasi polis Jiwasraya.

Baca juga: Jiwasraya Resmi Memulai Program Restrukturisasi Polis

"Tujuan utama restrukturisasi ini adalah penyelamatan polis dengan menjaga keberlangsungan manfaat polis," ujar Hexana.

Ia mengemukakan terdapat tiga tujuan yang ingin dicapai dari pelaksanaan program restrukturisasi polis Jiwasraya, pertama, menghentikan kerugian besar yang dialami Jiwasraya akibat pemberian jaminan atau bunga yang tidak wajar.

Kedua, menghindari kerugian besar para pemegang polis apabila Jiwasraya dipailitkan karena tidak mampu membayar kewajiban akibat tekanan likuiditas.

Dan ketiga, melanjutkan proses bisnis antara pemegang polis Jiwasraya dengan entitas baru bernama IFG Life dengan potensi bisnis yang besar, profitabel dan berkelanjutan.

Baca juga: Nasabah Jiwasraya Ajukan Gugatan karena Tolak Skema Restrukturisasi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kian Susut, Surplus APBN Tinggal Rp 8,1 Triliun

Kian Susut, Surplus APBN Tinggal Rp 8,1 Triliun

Whats New
IHSG Turun 34 Poin, Rupiah Melemah di Awal Sesi

IHSG Turun 34 Poin, Rupiah Melemah di Awal Sesi

Whats New
Harga Emas Dunia Menguat Usai Rilis Data Pertumbuhan Ekonomi AS

Harga Emas Dunia Menguat Usai Rilis Data Pertumbuhan Ekonomi AS

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Whats New
Daftar 30 Mitra Distribusi Pembelian Sukuk Tabungan ST012 dan Linknya

Daftar 30 Mitra Distribusi Pembelian Sukuk Tabungan ST012 dan Linknya

Whats New
Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Whats New
Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Whats New
Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com