Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Salah Satu Korban Penipuan Grab Toko, Duit Tabungan Lenyap Hingga Rp 8 Juta

Kompas.com - 13/01/2021, 16:27 WIB
Elsa Catriana,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus Penipuan yang dilakukan oleh salah satu perusahaan e-commerce yaitu GrabToko masih diperbincangkan oleh banyak masyarakat.

Apalagi sejak Bareskrim berhasil menangkap Yudha Manggala Putra yang merupakan pemilik dari GrabToko pada Selasa (12/1/2021) yang lalu.

Kepada Kompas.com salah satu korban dari kasus GrabToko menceritakan asal muasal dirinya ikut terjerumus dengan iming-iming managemen GrabToko.

Pria asal Tanggerang yang memiliki nama panggilan Putra, mengaku awal tertarik dengan perusahaan e-commerce ini karena banyak memasang iklan di berbagai media sosial.

Baca juga: Berapa Biaya Tes DNA di RS Indonesia?

Mulai dari Facebook hingga Instagram, GrabToko memasang beragam iklan agar para konsumennya tertarik. Awalnya, Putra tidak begitu percaya, namun dikarenakan GrabToko juga memasang iklan sampai ke stasiun televisi membuat dia semakin gampang untuk percaya.

"Awalnya saya ingin beli iPhone dan ketemulah iklan dari GrabToko di Facebook. Lalu saya kulik dan ketemu juga dengan instagramnya. Sempat berfikir kalau beli iPhone harusnya di tempat yang resmi tapi karena GrabToko juga memasang iklan di tv, saya semakin nyakin," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Rabu (13/1/2021).

Lalu, Putra pun melakukan pemesanan melalui Direct Message di akun instgram GrabToko. Dia lalu mentransfer uang hingga Rp 8 juta.

Baca juga: Jasa Raharja: Korban SJ 182 Pakai Data Orang Lain Bisa Dapat Santunan, tetapi...

Sambil menunggu barang pesanan sampai ke tangan, Putra pun melihat berbagai berita di media sosial bahwa GrabToko diduga melakukan penipuan.

Setelahnya, Putra pun langsung mengencangkan niatnya untuk menghubungi pihak GrabToko. Namun sayang, semua usahanya gagal.

Tidak satupun keluhannya ditanggapi oleh pihak GrabToko. "Saya DM lagi dari Instagram dan WhatsApp, enggak ada balasan sama sekali," ucapnya.

Padahal Putra mengaku, duit yang ditransfer tersebut merupakan hasil tabungan yang dikumpulkan sejak tahun 2018 yang lalu.

Dia mengaku sangat stress dan menyesal telah melakukan pemesanan dari GrabToko. Namun dia mencoba untuk ikhlas. "Saya sudah mengikhlaskan, jika memang kembali syukur Alhamdulillah," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Whats New
Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Whats New
Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Whats New
Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Spend Smart
Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Whats New
Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Whats New
Melirik Potensi Bisnis Refraktori di Tengah Banjir Material Impor

Melirik Potensi Bisnis Refraktori di Tengah Banjir Material Impor

Whats New
IHSG Bergerak Tipis di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

IHSG Bergerak Tipis di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

Whats New
Harga Emas Terbaru 3 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 3 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Pertamina Geothermal Kantongi Laba Bersih Rp 759,84 Miliar per Kuartal I-2024

Pertamina Geothermal Kantongi Laba Bersih Rp 759,84 Miliar per Kuartal I-2024

Whats New
Ekspansi Pabrik Terealisasi, Emiten Alat Kesehatan OMED Catat Laba Bersih Rp 63,5 Miliar per Kuartal I-2024

Ekspansi Pabrik Terealisasi, Emiten Alat Kesehatan OMED Catat Laba Bersih Rp 63,5 Miliar per Kuartal I-2024

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 3 Mei 2024, Harga Ikan Kembung Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 3 Mei 2024, Harga Ikan Kembung Naik

Whats New
PermataBank Cetak Laba Bersih Rp 807,3 Miliar per Maret 2024

PermataBank Cetak Laba Bersih Rp 807,3 Miliar per Maret 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com