Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PLN Sebut Gempa di Sulawesi Barat Tak Berpengaruh ke Pasokan Listrik

Kompas.com - 16/01/2021, 02:32 WIB
Muhammad Idris

Penulis

Sumber Antara

JAKARTA, KOMPAS.com - Manager PT PLN Area Palu, Muhammad Wardi Hadi mengatakan kerusakan jaringan listrik di wilayah Sulawesi Barat menyusul gempa bumi yang mengguncang Majene dan Mamuju tidak mengganggu pasokan listrik yang terinterkoneksi dengan provinsi Sulawesi Tengah.

Wardi mengatakan tidak ada masalah soal jaringan listrik interkoneksi kedua provinsi itu, meskipun listrik di wilayah Mamuju padam karena banyak tiang roboh dan jaringan listrik terputus.

Ia menjelaskan jaringan listrik Sulteng telah terkoneksi dengan Sulawesi Selatan (Sulsel) dan Sulbar, dan jika salah satu dari daerah di Pulau Sulawesi itu kekurangan daya listrik, maka Sulteng bisa menyuplainya, begitu sebaliknya.

Misalkan, kata dia, kalau Sulbar membutuhkan pasokan listrik karena adanya gempa bumi yang menyebabkan daerah itu kekurangan daya listrik, maka bisa langsung disuplai dari Sulteng.

Baca juga: Gempa Majene, Menara BTS Operator Seluler Kehilangan Pasokan Listrik PLN

"Begitu sebaliknya, karena jaringan listrik sudah terinterkoneksi untuk wilayah Sulsel dan Sulbar dengan Sulteng," ujar Wardi dilansir dari Antara, Sabtu (16/1/2021).

Menurut dia, Sulteng saat ini memiliki surplus daya listrik, sehingga daerah ini sangat memungkinkan untuk membantu jika Sulbar dan Sulsel kekurangan daya.

Sebaliknya, jika Sulteng kekurangan daya karena adanya gangguan pada sumber-sumber pembangkit listrik yang ada di daerah itu, maka Sulsel dan Sulbar bisa mensuplai sesuai kebutuhan.

Dia menegaskan kembali bahwa bencana gempa bumi yang melanda Provinsi Sulbar dan menyebabkan gangguan listrik karena banyaknya tiang dan jaringan yang rusak, sama sekali tidak berdampak pada ketersediaan daya listrik di Sulteng yang merupakan tetangga Sulsel dan Sulbar.

Baca juga: PLN Pastikan Tarif Listrik Tak Akan Naik di Awal 2021

Ia.juga memgatakan PLN Palu telah mengirimkan bantuan personil, peralatan, perlengkapan dan logistik untuk mendukung proses pemulihan listrik di wilayah terdampak gempa bumi di Sulbar.

"Saat ini tim TRC PLN Area Palu sedang dalam perjalanan menuju lokasi bencana di Sulbar. Setibanya di sana, mereka langsung bergabung dengan tim lainnya yang ada di lokasi untuk melakukan pemulihan di seluruh titik jaringan listrik yang rusak," ujar dia.

Ia menambahkan tim tersebut sudah dilengkapi dengan peralatan yang dibutuhkan untuk mempercepat proses perbaikan jaringan listrik terdampak gempa bumi di Provinsi Sulbar.

Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sulteng, Achrul Udaya memberikan apresiasi kepada PLN Area Palu yang bergerak cepat ikut membantu pemulihan listrik di Sulbar.

Baca juga: Mau Klaim Token Gratis via PLN Mobile? Begini Caranya

"Bagaimanapun listrik sangat dibutuhkan untuk menggerakan seluruh kegiatan masyarakat. Karena itu, langkah cepat PLN Area Palu mendukung pemulihan listrik di Sulbar, akan sangat membantu pemerintah dan masyarakat yang terdampak gempa bumi itu," ujar dia.

Menurut dia, apa yang dilakukan PLN hendaknya direspon positif untuk ikut bersama-sama membantu mendukung proses pemulihan infranstruktur maupun lainnya yang mengalami kerusakan akibat gempa.

Termasuk pula membantu logistik baik bahan makanan dan peralatan lainnya bagi penyintas korban gempa yang kini banyak mengungsi ke berbagai titik di daerah itu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baru 4 Bulan, Sudah 11 Bank Perekonomian Rakyat yang Tumbang

Baru 4 Bulan, Sudah 11 Bank Perekonomian Rakyat yang Tumbang

Whats New
Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

Whats New
Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Whats New
Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Whats New
Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Whats New
Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Whats New
Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Whats New
Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

BrandzView
Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Whats New
Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

Whats New
Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Work Smart
Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Whats New
Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Whats New
Adu Kinerja Keuangan Bank BUMN per Kuartal I 2024

Adu Kinerja Keuangan Bank BUMN per Kuartal I 2024

Whats New
Setelah Investasi di Indonesia, Microsoft Umumkan Bakal Buka Pusat Data Baru di Thailand

Setelah Investasi di Indonesia, Microsoft Umumkan Bakal Buka Pusat Data Baru di Thailand

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com