Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Youtap Luncurkan Dua Layanan Baru Dorong Digitalisasi UMKM, Apa Itu ?

Kompas.com - 18/02/2021, 15:36 WIB
Kiki Safitri,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Youtap melengkapi solusi usaha UMKM Indonesia dengan menghadirkan layanan tablet usaha youtap dan loyalty terintegrasi.

Kehadiran Tablet Usaha Youtap hingga layanan loyalty ke depannya ditargetkan akan menunjang efisiensi proses bisnis, baik dari sisi pelaku usaha maupun konsumen.

CEO Youtap Indonesia Herman Suharto mengatakan, sebagai layanan dalam perangkat tablet yang terintegrasi di tengah situasi bisnis yang menantang, Youtap mendorong adopsi digital yang membuka peluang lebih besar bagi para pelaku usaha untuk bertahan dan berkembang.

Baca juga: Penipuan Online Banyak Menyasar UMKM, Mengapa?

“Kehadiran tablet usaha Youtap ini semakin melengkapi layanan kami pada aplikasi usaha dan portal usaha Youtap. Kami yakin para pelaku usaha UMKM bisa mengelola usahanya dengan lebih baik seperti memiliki asisten pribadi dalam menjalankan usahanya,” kata Herman dalam virtual konferensi, Kamis (18/2/2021).

Herman mengatakan, dari catatan Youtap di kuartal terakhir 2020, adopsi layanan aplikasi usaha Youtap dalam kategori merchant segmen menengah mengalami kenaikan hingga 50 persen.

Selain memberikan kemudahan layanan pada layar besar, layanan tablet usaha Youtap ini juga memberikan beberapa fitur tambahan baru yang berbeda dari aplikasi usaha (mobile).

Adapun fitur layanan baru mencakup, fitur pengelolaan kategori produk yang dapat diatur sesuai kebutuhan usaha, melakukan program promosi pelanggan yang lebih lengkap, hingga memberikan layanan loyalty terintegrasi khusus untuk pelanggan setia.

“Kami ingin selalu memantapkan para pelaku usaha melalui teknologi. Harapan kami, Youtap dapat terus menjadi teman usaha yang mampu mendorong para pelaku usaha agar semakin berkembang dan menjadi penggerak ekonomi tanah air melalui teknologi digital,” lanjut Herman.

Baca juga: Siapkan Hal Ini Jika Anda Mau Dilirik Erick Thohir Jadi Bos BUMN

Untuk dapat menggunakan tablet usaha Youtap, pengguna Youtap harus terdaftar terlebih dahulu melalui Aplikasi Usaha Youtap yang bisa diunduh di Play Store (android) dan App Store (iOS).

Semua aplikasi dan layanan yang dimiliki Youtap ini saling terintegrasi satu sama lain sehingga pengguna bisa dengan mudah menggunakan akun login yang sama dengan aman, bisa mencetak struk, dan mendapatkan laporan serta analisa transaksi melalui Portal Usaha Youtap (portal.youtap.id).

Dengan demikian, pemilik usaha bisa memantau semua usahanya dalam satu sistem. Selain itu, untuk mendorong adopsi non-tunai di Indonesia terutama pada saat pandemi, Youtap juga mengedepankan keunggulannya dalam solusi pembayaran digital non-tunai (cashless).

Melalui Tablet Usaha Youtap ini, mitra merchant bisa menjadi lebih mudah memproses transaksi QR dynamic, baik MPM (Merchant Presented Mode) maupun CPM (Consumer Presented Mode).

Selain layanan Tablet Usaha, Youtap juga meluncurkan layanan loyalty terintegrasi yang bisa langsung dipakai mitra merchant melalui Tablet Usaha Youtap maupun Aplikasi Usaha Youtap.

Baca juga: Bitcoin Sudah Setara Harga Rumah, Bappebti Ingatkan Investor Hati-Hati

Dengan layanan loyalty ini, para pelaku UMKM bisa mengelola loyalitas pelanggan dengan tawaran menarik, lewat kupon reward untuk pembelian selanjutnya, serta digital stamp dan e-voucher.

Youtap juga menyediakan aplikasi “Snap by Youtap” yang bisa langsung digunakan oleh pelanggan dari mitra merchant Youtap.

Dengan demikian, para pelaku usaha dapat membangun loyalitas pelanggan dengan baik.

“Dengan layanan ini, kami bisa menjadi one-stop-solution untuk para mitra merchant kami dalam menjaga kesetiaan konsumen. Kami berharap bisa semakin membangun ekosistem yang kondusif bagi para pelaku usaha untuk dapat melayani para pelanggannya secara total, mulai dari proses persiapan usaha hingga menjaga loyalitas konsumen, sehingga dapat tercipta keberlanjutan bisnis yang tangguh,” tegas Herman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Whats New
Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Whats New
BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com