Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kabar Gembira, Bank Mandiri Juga Turunkan Bunga Kredit Seluruh Segmen

Kompas.com - 04/03/2021, 08:45 WIB
Fika Nurul Ulya,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk menurunkan suku bunga dasar kredit (SBDK) untuk seluruh segmen. Kisaran penurunan suku bunga dasar kredit ini sekitar 25 basis poin (bps) hingga 250 bps.

Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi mengatakan, langkah penurunan suku bunga kredit merupakan respon perseroan terhadap kebijakan pemerintah dan regulator. Pun bukti nyata mendukung upaya pemulihan ekonomi nasional.

"Seiring penurunan suku bunga acuan oleh Bank Indonesia dengan inisiatif ini diharapkan dapat menjadi stimulan yang efektif bagi masyarakat, khususnya pelaku usaha, untuk meningkatkan pembiayaan baru," kata Darmawan dalam siaran pers, Kamis (4/3/2021).

Baca juga: Menhub Tawarkan Proyek LRT, MRT, hingga Bandara Didanai LPI

Rinciannya, SBDK untuk segmen korporasi menjadi 8.00 persen. Lalu SBDK segmen ritel menjadi 8.25 persen dan segmen mikro menjadi 11,25 persen

Sedangkan SBDK segmen konsumer untuk KPR turun menjadi 7.25 persen dan konsumer non KPR menjadi 8.75 persen. Suku bunga ini berlaku efektif sejak 28 Februari 2021.

"SBDK akan menjadi acuan suku bunga kredit kepada debitur. Suku bunga yang dikenakan kepada debitur akan memperhitungkan estimasi premi risiko yang dapat berbeda-beda berdasarkan tingkat risiko kredit masing-masing debitur," pungkas Darmawan.

Baca juga: Lengkap, Rincian Biaya Admin Tabungan BNI, BRI, BTN, dan Mandiri

Sebagai informasi, langkah penurunan SBDK ini merupakan kelanjutan dari inisiatif serupa yang telah dilakukan tahun lalu.

Pada tahun 2020, Bank Mandiri telah menurunkan SBDK sebanyak 7 kali baik untuk segmen korporasi, ritel, mikro maupun konsumsi dengan total penurunan sebesar 10 hingga 600 basis poin.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com