Hal tersebut menjadi dorongan bagi pelaku bisnis untuk terus beradaptasi dan berpikir kreatif demi menghadapi perubahan perilaku konsumen.
Bentuk adaptasi dengan perilaku konsumen bisa dilakukan melalui berbagai cara, salah satunya meluncurkan produk makanan beku siap masak atau frozen food.
Baca juga: Ramai Biaya Admin Penjual Naik, Ini Penjelasan Shopee
Irman Febrianto dari Es Teler 77 pun mengamini strategi adaptasi terhadap perilaku baru para konsumen di masa pandemi.
“Ramadhan tahun ini, kami menyediakan paket Rame-Rame Lebih Hemat (Rahmat) yang berisi beberapa produk makanan beku andalan kami,” katanya.
Paket tersebut dibuat agar para konsumen tetap dapat membawa kehangatan sajian khas Es Teler 77 untuk dinikmati bersama keluarga besar di rumah.
“Selain itu, kami juga akan terus menghadirkan inovasi menu sembari menjaga cita rasa khas Es Teler 77 yang sudah berdiri selama 38 tahun ini,” ungkap Irman.
3. Memperkuat inovasi, kolaborasi, dan memaksimalkan platform digital
Pandemi Covid-19 membuat perputaran konsumsi dan daya beli masyarakat Indonesia melemah. Hal ini tentu sangat mempengaruhi pelaku bisnis, mulai dari lini kecil sampai besar.
Tidak hanya sektor bisnis makanan dan minuman saja, tetapi bisnis fesyen pun terkena dampaknya. Kabar baiknya, sektor ini menunjukkan peluang untuk bangkit pada 2021.
Baca juga: Peneliti Komentari Kasus Kurir Shopee Mogok Kerja karena Upah Minim
Markus Happy Ganesha mengatakan, perubahan besar pada bisnis fesyen selama pandemi telah menyadarkan pihak Geulis akan pentingnya adaptasi dan inovasi.
“Sejak awal, salah satu strategi kami adalah dengan memanfaatkan kanal daring serta kolaborasi dengan layanan pembayaran digital, seperti ShopeePay, dalam menjangkau konsumen di seluruh Indonesia,” ungkapnya.
Menurut Markus, melalui strategi tersebut, pihaknya dapat bertahan bahkan menunjukkan peningkatan transaksi yang positif.
“Kami percaya bahwa adopsi teknologi digital merupakan kunci untuk memenangkan momen Ramadhan dan Hari Raya tahun ini,” pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.