Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[TREN OLAHRAGA KOMPASIANA] Inter Milan Diambang Kebangkrutan | Perebutan Jatah Liga Champions di Liga Inggris | Child Abuse Olahraga Gymnastic

Kompas.com - 12/05/2021, 23:33 WIB
Harry Rhamdhani

Penulis

KOMPASIANA---Inter Milan memang sukses meraih gelar juara Serie A musim ini. Namun mereka masih harus menghadapi badai krisis keuangan.

Krisis tersebut bahkan mengancam kebangkrutan tim asal Kota Milan ini. Terbaru, Steven Zhang sebagai bos Inter bahkan disebut akan bertemu dengan sang pelatih Antonio Conte untuk membahas masa depannya.

Lainnya, kabar tersiar, Zhang meminta kepada para pemainnya merelakan pemotongan gaji selama dua bulan. Akan tetapi permintaan itu ditentang para pemain.

Selain kabar soal krisis keuangan yang dihadapi Inter, ada juga pembahasan mengenai Manchester City yang keluar sebagai juara Liga Inggris dan child abuse pada olahraga gymnastic.

Berikut konten-konten menarik dan populer kanal Olahraga di Kompasiana:

1. Inter Milan, Scudetto, dan Desiran Awan Mendung Kebangkrutan

Gelar scudetto yang diraih Inter Milan perlu mengorbankan banyak hal. Baru-baru ini Steven Zhang, bos utama Inter Milan, menginisiasi agar para pemain dan manajemen merelakan gaji meraka selama dua bulan untuk menambal kondisi keuangan klub.

Kondisi kian runyam ketika agen-agen pemain Inter seperti Alessandro Bastoni ikut memperkeruh suasana seraya mengungkapkan kekecewaannya atas penundaan pembaruan kontrak.

Kompasianer Ozy Alandika berpendapat, sebagai presiden Nerazzurri Steven Zhang sudah memikirkan tindakan solutif atas kondisi finansial klub.

"Masih terlalu dini untuk menebar duga bahwa bakal banyak pemain inti Inter Milan yang hengkang," tulisnya. (Baca selengkapnya)

2. Man United Terpeleset, Man City Juara dan Nestapa bagi Liverpool

Manchester City akhirnya resmi menjadi juara Liga Inggris musim ini setelah rival sekota mereka Manchester United tumbang oleh Leicester City.

Dari hasil itu, membuat persaingan meraih gelar juara Liga Inggris sudah usai. Tetapi tidak untuk persaingan mendapat jatah di Liga Champions musim depan.

Tim yang ada di papan atas akan saling sikut untuk mendapatkan jatah di Liga Champions. Tim yang masih mempunyai peluang adalah Chelsea, yang setidaknya harus mengumpulkan 6 poin lagi untuk mengunci satu tempat di Liga Champions musim depan.

Bagaimana dengan Liverpool?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com