Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/05/2021, 11:12 WIB
Elsa Catriana,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Emas dinilai salah satu instrumen investasi yang bisa dipilih untuk mengembangkan dana. Terlebih akhir-akhir ini emas mengalami kenaikan yang cukup signifikan.

Misalnya harga emas Antam per Jumat (21/5/2021), mengalami kenaikan Rp 10.000 menjadi Rp 957.000 per gram, yang sebelumnya bertengger Rp 947.000 per gram per hari Kamis (20/5/2021).

Namun kenaikan harga emas tidak dapat dipastikan berlangsung sampai kapan karena banyak faktor yang mempengaruhinya.

Baca juga: 5 Tips Investasi Emas untuk Investor Pemula

Lalu bagi yang hendak ingin berinvestasi emas, tentunya bertanya-tanya kapan waktu terbaik untuk berinvestasi emas. Apakah ketika harga emas sedang naik atau turun?

Co-Founder dan CMO IndoGold Indra Sjuriah mengatakan, bagi yang ingin memulai investasi emas, waktu terbaik adalah saat ketika memiliki dana untuk membeli.

"Jadi, tidak perlu menunggu momentum saat harga emas naik atau turun, sebab harga emas membutuhkan jangka waktu yang panjang agar naik secara signifikan. Oleh karena itu, ketika berinvestasi emas disarankan minimal selama 5 tahun atau setidaknya 10 tahun,"ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Jumat (21/5/2021).

Namun menurut dia, bagi investor yang memiliki rentang waktu di bawah 5 tahun, dapat melihat titik tertinggi dan terendah harga selama 2 tahun terakhir. Bila harga emas mendekati titik terendah atau di titik tengah, maka dapat membeli emas.

Indra menyebutkan, sebagai alat investasi jangka panjang, ada baiknya menabung emas secara rutin setiap bulannya. Sehingga meskipun harga emas mengalami fluktuasi, dengan menabung secara rutin bisa diperoleh hasil yang maksimal dan stabil.

"Terlebih lagi, investasi emas sudah merambah online, sehingga dapat menabung dengan modal yang minim yang kemudian dapat disesuaikan dengan kemampuan," ungkapnya.

Baca juga: Investasi Emas Jangka Pendek vs Jangka Panjang, Lebih Cuan yang Mana?


Kelebihan investasi emas secara online sebut dia, yakni praktis, relatif aman dan terhindar dari risiko kehilangan ketika menyimpan emas fisik sendiri.

Namun pada saat ingin membeli emas secara online, harus dipastikan platform digital yang dipilih haruslah lembaga keuangan yang telah mendapat izin dari regulator yakni OJK.

"Dalam berinvestasi emas, perlu juga menetapkan tujuan investasi terlebih dahulu sehingga memberikan motivasi dan arah jelas untuk mencapainya," ujar dia.

Baca juga: Investasi Emas Diperkirakan Masih Akan Mengilap

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com