Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tarif dan Jadwal Kereta Baru KA Baturraden Ekspres dan KA Nusa Tembini

Kompas.com - 13/06/2021, 10:27 WIB
Muhammad Choirul Anwar

Penulis

 


JAKARTA, KOMPAS.com - PT Kereta Api Indonesia (Persero) akan meluncurkan dua kereta api baru yaitu KA Baturraden Ekspres dan KA Nusa Tembini dalam waktu dekat.

KA Baturraden Ekspres dioperasikan dengan rute atau relasi Bandung - Purwokerto PP via Cikampek mulai 25 Juni 2021. Sedangkan KA Nusa Tembini mengambil relasi Cilacap - Yogyakarta PP mulai 2 Juli 2021.

Pada tahap awal, kedua Kereta Api ini akan dioperasikan pada setiap hari Jumat dan Minggu. Rinciannya, jadwal KA Baturraden Ekspres beroperasi pada 25 dan 27 Juni, serta 2 dan 4 Juli 2021. Sedangkan jadwal KA Nusa Tembini beroperasi pada 2, 4, 9, dan 11 Juli 2021.

Baca juga: Update Syarat Naik Kereta Api dan Layanan GeNose C19 di 63 Stasiun

“Peluncuran 2 KA baru ini kami tujukan untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan sehingga semakin banyak alternatif pilihan bepergian menggunakan kereta api,” kata VP Public Relations KAI Joni Martinus.

Hadirnya 2 kereta api relasi baru ini diharapkan agar dapat membantu konektivitas dan mobilitas masyarakat melalui transportasi kereta api.

Kedua kereta ini memiliki makna filosifis dari segi penamaannya. Penamaan KA Baturraden Ekspres terinspirasi dari nama kawasan di Kabupaten Banyumas yang sarat akan potensi wisata.

Sementara itu, penamaan KA Nusa Tembini terinspirasi dari nama legenda kerajaan yang ada di wilayah Cilacap.

“Dengan penamaan tersebut, diharapkan hadirnya kedua KA ini juga dapat meningkatkan pariwisata di wilayah-wilayah yang dilalui,” ujar Joni.

Tarif KA Baturraden Ekspres dan KA Nusa Tembini

Tersedia 2 kelas pada sistem tarif KA Baturraden Ekspres yaitu Eksekutif dengan tarif mulai dari Rp 160.000 dan Bisnis dengan tarif mulai dari Rp 130.000.

Adapun untuk tarif KA Nusa Tembini juga memiliki 2 kelas yaitu Eksekutif dengan tarif mulai dari Rp 110.000 dan Ekonomi dengan tarif mulai dari Rp 90.000.

Tiket KA Baturraden Ekspres dan KA Nusa Tembini sudah dapat dibeli melalui KAI Access, web KAI, loket, dan channel eksternal yang ditentukan/ditetapkan.

Rangkaian KA Baturraden Ekspres terdiri dari 2 Kereta Eksekutif dan 5 Kereta Bisnis dengan total 420 tempat duduk. Adapun rangkaian KA Nusa Tembini terdiri dari 4 kereta Eksekutif dan 3 kereta Ekonomi dengan total 392 tempat duduk.

“Namun kapasitas kereta api selama masa pandemi adalah maksimal 70 persen dari total tempat duduk sesuai SE Kemenhub No 14 tahun 2020. Sehingga kapasitas di masa pandemi KA Baturraden adalah 294 tempat duduk dan KA Nusa Tembini 275 tempat duduk,” kata Joni.

Baca juga: Proyek KA Makassar-Parepare, Menhub: Pertama Kalinya KA Libatkan Swasta

KAI menawarkan tarif khusus untuk rute tertentu pada kedua kereta api tersebut. Berikut tarif khusus untuk KA Baturraden Ekspres:

Purwokerto - Cirebon PP (Eksekutif Rp 65.000 dan Bisnis Rp 45.000)

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Whats New
Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Whats New
Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Whats New
Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Whats New
Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Spend Smart
Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Whats New
Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Whats New
Melirik Potensi Bisnis Refraktori di Tengah Banjir Material Impor

Melirik Potensi Bisnis Refraktori di Tengah Banjir Material Impor

Whats New
IHSG Bergerak Tipis di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

IHSG Bergerak Tipis di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

Whats New
Harga Emas Terbaru 3 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 3 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Pertamina Geothermal Kantongi Laba Bersih Rp 759,84 Miliar per Kuartal I-2024

Pertamina Geothermal Kantongi Laba Bersih Rp 759,84 Miliar per Kuartal I-2024

Whats New
Ekspansi Pabrik Terealisasi, Emiten Alat Kesehatan OMED Catat Laba Bersih Rp 63,5 Miliar per Kuartal I-2024

Ekspansi Pabrik Terealisasi, Emiten Alat Kesehatan OMED Catat Laba Bersih Rp 63,5 Miliar per Kuartal I-2024

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 3 Mei 2024, Harga Ikan Kembung Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 3 Mei 2024, Harga Ikan Kembung Naik

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com