Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini 7 Cara efektif Melunasi Utang

Kompas.com - 22/06/2021, 19:00 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menemukan cara melunasi utang yang efektif dan sesuai bisa memberi keringanan terhadap beban finansial yang perlu Anda hadapi selama pandemi Covid-19 ini.

Ketelitian merupakan hal penting yang perlu Anda tanamkan sebagai salah satu modal cara melunasi utang dengan efektif. Sebab, Anda membutuhkan perhitungan yang matang agar bisa menemukan cara melunasi utang dengan baik tanpa harus mengorbankan kebutuhan sehari-hari.

Namun, jika Anda sudah terlanjur terjebak di dalam situasi beban utang mulai mengganggu alokasi finansial untuk kebutuhan sehari-hari, maka Anda harus serius menemukan cara melunasi utang secara efektif dan bijak.

Baca juga: Kenali Perbedaan Utang dan Piutang dalam 7 Hal Ini

Mengutip laman cimbniaga.co.id, berikut 7 cara melunasi utang dengan efektif:

  • Buatlah Rekapitulasi Utang

Dalam mencoba melunasi utang secara efektif, Anda perlu membuat rincian daftar atau rekapitulasi utang terlebih dahulu. Cara melunasi utang ini merupakan langkah penting untuk dilakukan agar Anda bisa menemukan skema terbaik dalam kembali menghadirkan kestabilan finansial dengan melunasi utang.

Buatlah daftar utang, mulai dari cicilan rumah, cicilan kendaraan, cicilan kartu kredit, serta cicilan pinjaman lainnya yang Anda miliki saat ini. Beri informasi secara rinci terkait jumlah total serta cicilan per bulannya.

Selanjutnya kalkulasikan dengan pendapatan yang Anda punya. Cara melunasi utang ini bisa membantu Anda merencanakan atau memilih beban utang mana saja yang jadi prioritas utama untuk dilunasi agar kondisi keuangan kembali stabil dan bisa menjalani hari-hari lebih nyaman.

  • Perkuat Niat dan Tekad

Setelah Anda selesai membuat daftar utang yang dmiliki, cara melunasi utang selanjutnya adalah untuk beristirahat sejenak sekaligus memperkuat niat dan tekad. Mungkin setelah mengetahui total beban utang yang Anda miliki saat ini bisa saja Anda merasa cemas dan takut tidak bisa melunasi segala macam tagihan secara tepat waktu.
Untuk itu, Anda harus tenang dan beristirahat sejenak. Gunakan waktu istirahat ini untuk berpikir jernih sambil menumbuhkan niat dan tekad yang kuat.

Pasalnya, niat dan tekad ini dibutuhkan agar Anda mampu disiplin dalam menjalani tanggung jawab untuk melunasi utang yang dimiliki saat ini. Pastikan juga Anda memikirkan tentang konsekuensi yang mungkin saja akan mengganggu alokasi dana kebutuhan sehari-hari demi menjalankan cara melunasi utang secara efektif.

  • Mulai Bayar dengan Skala Prioritas

Saat sudah yakin bahwa Anda mempunyai niat yang kuat dan memahami konsekuensi dari cara melunasi utang yang efektif ini, segera mulai untuk membayar utang secara perlahan.

Berdasarkan catatan utang yang Anda buat, Anda akan menemukan beban utang mana saja yang masuk ke dalam daftar prioritas. Anda bisa mengatur skala prioritas dari perhitungan tenor serta besaran total dari beban utang yang dimiliki.

Pastikan untuk membayar secara maksimal utang yang masuk ke dalam skala prioritas tersebut. Sedangkan untuk utang yang berada di luar skala prioritas bukan berarti Anda tidak membayarnya terlebih dahulu.

Anda perlu tetap membayar utang di luar prioritas dengan cara pembayaran minimum. Cara melunasi utang ini bisa Anda lakukan jika memang utang prioritas tersebut memiliki beban nilai yang besar serta punya jangka waktu sebentar, sehingga satu per satu utang bisa dilunasi secara efektif tanpa hadirnya beban lain.

Baca juga: Pahami 7 Perbedaan KPR Subsidi dan Nonsubsidi Sebelum Beli Rumah

  • Menjual Barang yang Tidak Terpakai

Jika dirasa penghasilan masih kurang memenuhi dalam membayar utang yang dimiliki, Anda bisa untuk menjual barang-barang yang tidak terpakai sebagai salah satu cara melunasi utang yang efektif.
Barang-barang yang tidak terpakai ini biasanya masuk ke dalam kategori barang subtitusi atau barang komplementer Anda sehari-hari. Jika memiliki 5 pasang sepatu, Anda bisa menjual 2 pasang sepatu terlebih dahulu untuk menambah biaya dalam melunasi utang.

Dalam menjual barang sebagai cara melunasi utang, Anda juga bisa memaksimalkan peran media sosial atau layanan e-commerce untuk membantu dalam mempromosikan barang yang hendak dijual, sehingga dapat laku dalam waktu yang singkat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kian Susut, Surplus APBN Tinggal Rp 8,1 Triliun

Kian Susut, Surplus APBN Tinggal Rp 8,1 Triliun

Whats New
IHSG Turun 34 Poin, Rupiah Melemah di Awal Sesi

IHSG Turun 34 Poin, Rupiah Melemah di Awal Sesi

Whats New
Harga Emas Dunia Menguat Usai Rilis Data Pertumbuhan Ekonomi AS

Harga Emas Dunia Menguat Usai Rilis Data Pertumbuhan Ekonomi AS

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Whats New
Daftar 30 Mitra Distribusi Pembelian Sukuk Tabungan ST012 dan Linknya

Daftar 30 Mitra Distribusi Pembelian Sukuk Tabungan ST012 dan Linknya

Whats New
Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Whats New
Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Whats New
Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com