Setelah akomodasi, pelaksanaan MotoGP juga menghadapi isu terkait kesiapan sumber daya manusia (SDM). Deputi Bidang Sumber Daya dan Kelembagaan Kemenparekraf Wisnu Bawa Tarunajaya menuturkan, nantinya kebutuhan SDM akan dibagi ke dalam tiga lingkaran, yakni lingkaran 1 di dalam sirkuit, lingkaran 2 di area sirkuit, lingkaran 3 di luar sirkuit.
"Pelayanan di lapangan akan kami sesuaikan dengan rencana. Mudah-mudahan Minggu ini sudah termapping dari sisi kebutuhan jumlah SDM," ujarnya.
Adapun isu terakhir yang dihadapi oleh Kemenparekraf ialah berkaitan dengan produk-produk ekonomi kreatif, yang diharapkan dapat mendorong pemulihan ekonomi nasional.
Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif Kemenparekraf Muhammad Neil El Himam memastikan, nantinya dalam gelaran MotoGP, tidak hanya produk NTB saja yang akan dipasarkan, tapi produk khas dari berbagai wilayah Indonesia.
"Nanti bisa sebagai souvenir untuk turis, wisatawan sehingga bisa bawa pulang kenangan tersendiri untuk gelaran MotoGP," ucapnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.