Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Dukung Pencegahan Stunting, Elnusa Petrofin Bagikan Ribuan Paket Gizi

Kompas.com - 05/01/2022, 10:41 WIB
Inang Sh ,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com –  PT Elnusa Petrofin (EPN) selaku anak perusahaan PT Elnusa Tbk (ELSA) terus mendukung upaya pemerintah dalam membantu meningkatkan kualitas gizi balita dan mengurangi kasus stunting di Indonesia melalui kegiatan corporate social responsibility (CSR).

Hal tersebut diwujudkan dengan pembagian paket gizi kepada keluarga di seluruh wilayah operasi EPN di Indonesia dengan tema “Aksi Elnusa Petrofin Cegah Gizi Buruk dan Stunting” pada 20 November sampai 31 Desember 2021.

Head of Corporate Communication Elnusa Petrofin Putiarsa Bagus Wibowo mengungkapkan, kegiatan tersebut merupakan bentuk implementasi pilar perusahaan, yakni #PetrofinSehat.

Pilar ini berfokus pada peningkatan kesehatan masyarakat dan edukasi gizi.

Melalui CSR tersebut, EPN turut berupaya menekan angka stunting dengan membagikan memberi paket pemberian makanan tambahan (PMT) yang bergizi bagi anak-anak.

Baca juga: Lewat UMKM Mesari, Elnusa Petrofin Raih Penghargaan Anugerah CSR IDX Channel 2021

“Kesehatan menjadi salah hal yang utama bagi masyarakat dan tentunya menjadi fokus Elnusa Petrofin juga dalam melaksanakan kegiatan CSR, terlebih menyangkut kesehatan anak-anak,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Selasa (5/1/2022).

Seperti diketahui, gizi buruk bagi balita dapat memengaruhi tumbuh kembang dan kecerdasan anak.

Saat ini kekurangan gizi menjadi salah satu masalah kesehatan yang masih ditemui di Indonesia, terutama pada keluarga dengan tingkat ekonomi yang rendah.

Hal ini diperburuk dengan pandemi Covid-19 yang berdampak pada kesulitan ekonomi sebagian masyarakat, sehingga berimbas pada kebutuhan asupan gizi bagi anak dan keluarganya.

Oleh karenanya, lanjut Putiarsa, hal tersebut memicu EPN menggelar kegiatan CSR Aksi Elnusa Petrofin Cegah Gizi Buruk dan Stunting.

“Dengan diadakannya kegiatan ini, diharapkan dapat memperbaiki kualitas kesehatan sehingga kekurangan gizi yang selama ini terjadi bisa sedikit demi sedikit teratasi demi tumbuh kembang anak yang sehat,” paparnya.

Baca juga: Elnusa Petrofin Raih Penghargaan Indonesia Best Companies In Creating Leaders From Within 2021

Putiarsa berharap, anak-anak yang menerima manfaat dari program ini dapat tumbuh dengan baik sebagai menjadi penerus bangsa di masa yang akan datang.

“Elnusa Petrofin berkomitmen untuk selalu berusaha memberikan value bagi masyarakat di sekitar wilayah operasional,” tuturnya.

Untuk diketahui, EPN menyalurkan bantuan CSR paket gizi untuk balita berjumlah lebih dari 5.000 paket PMT.

Paket tersebut dibagikan di 40 titik wilayah operasi EPN di seluruh Indonesia. Bantuan ini turut menjangkau sekitar 5.300 penerima manfaat.

Pembagian yang dilakukan lebih dari sebulan ini menyasar kepada para anak-anak yang tinggal di sekitar wilayah operasi melalui posyandu, panti asuhan, dan yayasan.

Baca juga: Forum Nasional Stunting 2021, Wapres Maruf Minta Daerah Kuatkan Komitmen Penurunan Stunting

PMT yang dibagikan kepada anak-anak antara lain berisi susu, biskuit, multivitamin dan madu.

Paket tersebut merupakan makanan yang direkomendasikan Kementerian Kesehatan sebagai pemenuhan gizi anak-anak untuk mencegah stunting.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Whats New
Aturan Impor Produk Elektronik Dinilai Bisa Perkuat Industri Dalam Negeri

Aturan Impor Produk Elektronik Dinilai Bisa Perkuat Industri Dalam Negeri

Whats New
Cara Beli Pulsa melalui myBCA

Cara Beli Pulsa melalui myBCA

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com