Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SKK Migas-Pertamina Temukan Cadangan Migas Baru di Blok Mahakam

Kompas.com - 05/01/2022, 15:09 WIB
Yohana Artha Uly,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) bersama Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) Pertamina Hulu Mahakam (PHM) berhasil menemukan cadangan minyak dan gas (migas) bumi baru.

Cadangan migas tersebut ditemukan melalui pengeboran sumur eksplorasi Manpatu-1x (MPT-1x) di Wilayah Kerja atau Blok Mahakam.

Baca juga: Ahok ke Pekerja di Blok Mahakam: Terima Kasih Telah Mendedikasikan Hidup di Industri Migas

Sumur MPT-1x merupakan sumur eksplorasi PHM yang ditajak pada 20 Oktober 2021 dan mencapai kedalaman 4.188 mMD (meter kedalaman terukur).

Sumur tersebut memiliki target pada Formasi Mentawir dan Formasi Tanjung Batu. Struktural Manpatu memiliki sumber daya P50 84,81 BCF (miliar kaki kubik) gas dan 2,4 MMBO (juta barel minyak).

Baca juga: Produksi Blok Mahakam Merosot, PNBP ESDM Turun

Wakil Kepala SKK Migas Fatar Yani Abdurrahman mengatakan, pihak sudah menyetujui dilakukan Uji Kandungan Lapisan (UKL) pada 2 interval.

Terdiri dari uji pertama (DST-1) pada Formasi Batupasir Mentawir (kedalaman 3.630 mMD) dan uji kedua (DST-2) pada Formasi Batupasir Tanjung Batu (kedalaman 2.240 mMD).

Baca juga: Produksi Blok Mahakam Rendah, Lifting Migas Tak Capai Target

“Saat ini sudah dilakukan UKL pada DST-1, di mana hasilnya terbukti dapat mengeluarkan hidrokarbon berupa minyak dan gas, dengan rate terukur 600 BOPD (barel minyak per hari) dan 15 MMSCFD (standar kaki kubik per hari) gas," ujar Fatar dalam keterangannya, Rabu (5/1/2022).

"Saat ini operasi UKL masih berlangsung untuk terus melihat kemampuan reservoir dari bagian Delta Mahakam ini,” lanjut dia.

Baca juga: Petronas Temukan Cadangan Minyak di Madura

Target lifting migas 2022

Adapun dengan penemuan cadangan migas di awal tahun 2022 itu, SKK Migas semakin optimis untuk dapat memberikan kinerja hulu migas yang baik untuk memenuhi target lifting 2022. Terlebih, hasil monitor menunjukan gas yang ditemukan di sumur itu sangat clean dan lean.

"Meskipun sumur eksplorasi, tapi semangat insentif yang diberikan oleh pemerintah kepada PHM mulai menunjukkan bukti nyata setelah selama lebih kurang 10 tahun tidak ditemukan cadangan migas yang signifikan di WK Mahakam,” ungkapnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com