Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Azure Ventures Kembali Suntik Perusahaan Properti Tanah Air untuk Ekspansi Bisnis

Kompas.com - 14/03/2022, 15:49 WIB
Aprillia Ika

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Azure Ventures kembali menyuntik pendanaan ke perusahaan Tanah Air, kali ini Integra Land, perusahaan pengembeng properti. Untuk Integra Land, pendanaan ini merupakan pendanaan pertama dari Azure Ventures. 

Felix Setyomulyono, Managing Partner Azure Ventures mengatakan, pihaknya optimistis bisnis properti di Tanah Air masih prospektif. 

Kebutuhan akan properti saat ini semakin tinggi dengan meningkatnya golongan usia produktif.

"Selain itu properti sudah sejak lama menjadi instrumen investasi yang cukup diminati," ujar Felix melalui keterangannya, Senin (14/3/2022). 

Azure Ventures juga percaya, Integra Land memiliki kapasitas tim yang solid, dan perencanaan yang baik untuk dapat bertumbuh dan menjadi pengembang properti pilihan masyarakat.

Baca juga: Terus Tumbuh, Kredit Properti Capai Rp 1.116 Triliun

CEO dan Co-Founder Integra Land, Dennies Khrisna mengatakan, pendanaan dari Azure Ventures digunakan untuk memperkuat kapasitas perusahaan. 

Suntikan dana juga digunakan untuk mempercepat proyek, dan ekspansi ke area maupun segmen lain di industri properti.

Hal itu sejalan dengan Visi Integra Land untuk menjadi pengembang properti yang meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat melalui integrasi konsep keberlanjutan, inovasi serta konsep pengembangan terbaru.

"Meski di tengah kondisi pandemi, kami melihat permintaan di industri properti cenderung semakin meningkat. Kami berkomitmen untuk menjadi solusi kebutuhan properti masyarakat
Indonesia," kata Dennies. 

"Selain itu, karena industri properti memiliki peran penting dalam upaya pemulihan ekonomi nasional, kami berharap perencanaan yang Integra Land susun dan jalankan dapat menjadi booster yang membantu pemerintah mendorong pemulihan ekonomi menjadi lebih cepat."

Baca juga: Alpha JWC Ventures: Suntikan Rp 71 Miliar ke Bisnis Es Doger Gibran Masih Wajar

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com