Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dikabarkan Bakal Naik, Cek Harga BBM Saat Ini

Kompas.com - 19/08/2022, 18:06 WIB
Yohana Artha Uly,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan, keputusan terkait kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) subsidi kemungkinan akan diumumkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada pekan depan.

Menurutnya, Jokowi telah memberikan indikasi bahwa Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) tak mungkin terus menanggung beban subsidi dan kompensasi energi, khususnya BBM.

Pemerintah telah menganggarkan subsidi dan kompensasi energi sebesar Rp 502,4 triliun di tahun ini, naik Rp 349,9 triliun dari anggaran semula sebesar Rp 152,1 triliun. Ini guna menahan kenaikan harga energi di masyarakat.

"Mungkin minggu depan Presiden akan mengumumkan mengenai apa dan bagaimana terkait kenaikan harga ini. Presiden sudah mengindikasikan tidak mungkin kita pertahankan terus demikian. (Harga BBM) kita jauh lebih murah dari yang lain dan itu beban terlalu besar kepada APBN," katanya dalam Kuliah Umum Universitas Hasanuddin, Jumat (19/8/2022).

Baca juga: Luhut: Mungkin Presiden Jokowi Umumkan Kenaikan Harga BBM Subsidi Pekan Depan

Sinyal kenaikan harga BBM sebelumnya juga sudah diungkapkan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif. Ia bilang, rencana kenaikan harga BBM jenis Pertalite masih dalam pembahasan di internal pemerintah.

Adapun pembahasannya dikoordinasikan di bawah Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian.

"Lagi dibahas (kenaikan harga Pertalite), masih di koordinasikan di Pak Airlangga (Menko Perekonomian)," ujarnya saat ditemui di Kompleks MPR-DPR RI, Jakarta, Selasa (16/8/2022).

Hingga saat ini harga BBM Pertamina terpantau belum mengalami kenaikan, sejak perubahan terakhir pada 3 Agustus 2022 untuk jenis Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex. Harga BBM jenis Pertalite pun masih dipatok Rp 7.650 per liter.

Baca juga: Ini Upaya Menteri ESDM Atasi Subsidi BBM Agar Tak Jebol


Berikut harga BBM Pertamina saat ini yang berlaku di seluruh provinsi:

Nanggroe Aceh Darussalam

  • Pertalite: Rp 7.650 per liter
  • Pertamax: Rp 12.500 per liter
  • Pertamax Turbo: Rp 17.900 per liter
  • Dexlite: Rp 17.800 per liter
  • Pertamina Dex: Rp 18.900 per liter

DKI Jakarta

  • Pertalite: Rp 7.650 per liter
  • Pertamax: Rp 12.500 per liter
  • Pertamax Turbo: Rp 17.900 per liter
  • Dexlite: Rp 17.800 per liter
  • Pertamina Dex: Rp 18.900 per liter

Banten

  • Pertalite: Rp 7.650 per liter
  • Pertamax: Rp 12.500 per liter
  • Pertamax Turbo: Rp 17.900 per liter
  • Dexlite: Rp 17.800 per liter
  • Pertamina Dex: Rp 18.900 per liter

Baca juga: Jika Harga BBM Naik, Sri Mulyani: Penyaluran Bansos Mengikuti Desain Sebelumnya

Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur

  • Pertalite: Rp 7.650 per liter
  • Pertamax: Rp 12.500 per liter
  • Pertamax Turbo: Rp 17.900 per liter
  • Dexlite: Rp 17.800 per liter
  • Pertamina Dex: Rp 18.900 per liter

DI Yogyakarta

  • Pertalite: Rp 7.650 per liter
  • Pertamax: Rp 12.500 per liter
  • Pertamax Turbo: Rp 17.900 per liter
  • Dexlite: Rp 17.800 per liter
  • Pertamina Dex: Rp 18.900 per liter

Baca juga: Sri Mulyani Ungkap Anggaran Subsidi Energi Bisa Jebol

Bali

Halaman:


Terkini Lainnya

Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Whats New
Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Whats New
Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Spend Smart
PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

Whats New
Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Whats New
Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Whats New
Transformasi Digital, BRI Raih Dua 'Award' dalam BSEM MRI 2024

Transformasi Digital, BRI Raih Dua "Award" dalam BSEM MRI 2024

Whats New
Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Whats New
SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

Whats New
Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Whats New
Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Whats New
Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Whats New
BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Whats New
Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com