Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lowongan Kerja PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) untuk Lulusan SMK, Ini 5 Posisi yang Dibuka

Kompas.com - 21/08/2022, 16:00 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) membuka lowongan kerja untuk 5 posisi. Pendaftaran dibuka hingga 31 Agustus 2022.

Perusahaan yang bergerak di sektor transportasi ini membutuhkan pegawai untuk mengisi posisi CTC Technician, EMU In-Depot Mechanic level 1 dan 2, EMU Onboard Mechanic, Signalling Technician, dan Onboard Signalling Technician.

Kriteria pegawai yang butuhkan ialah lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) jurusan Teknik Mesin, Teknik Elektro, Teknik kelistrikan, dan Teknik Otomotif.

Baca juga: Lowongan Kerja BI Untuk Lulusan S1 dan S2, Cek di Sini Syarat dan Cara Daftarnya

Namun, perusahaan yang mengerjakan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) ini mencari pegawai yang telah memiliki pengalaman bekerja minimal 3 tahun di bidang yang sama dengan posisi yang dilamar.

Tanpa panjang lebar, berikut kriteria dan deskripsi pekerjaan dari lowongan kerja PT KCIC yang dilansir dari akun Instagram Kementerian Ketenagakerjaan:

Baca juga: Lowongan Kerja Bank Indonesia PCPM Angkatan 37, Simak Syarat dan Cara Daftarnya

1. CTC Technician

Deskripsi pekerjaan:

- Melakukan perawatan peralatan CTC di pusat pengendalian peralatan persinyalan secara terpusat (CTC) KCJB.

- Melakukan perbaikan dan pemecahan masalah peralatan CTC.

- Menguasai hubungan yang saling terkait dan indeks teknis keselamatan peralatan serta detail teknisnya.

- Menangani permasalahan peralatan dengan tepat waktu.

Kriteria pegawai:

- Warga Negara Indonesia (WNI).

- Pendidikan minimal SMK jurusan Teknik Elektro dan Teknik kelistrikan.

- Memiliki pengalaman kerja minimal 3 tahun di bidang persinyalan atau fasilitas operasi kereta api.

- Mampu bekerja secara individu maupun tim.

- Bersedia bekerja degan sistem shifting.

- Mampu berbahasa Inggris baik lisan maupun tulisan.

- Bersedia ditugaskan sesuai dengan kebutuhan perusahaan.

2. EMU In-Depot Mechanic level 1 dan 2

Deskripsi pekerjaan:

- Memeriksa, mendeteksi, dan menginspeksi EMU secara visual atau menggunakan Sistem Diagnosis Kesalahan dan terbagi pada Level 1 dan Level 2.

- Bertanggung jawab atas perawatan dan perbaikan EMU secara terjdawal dan tidak terjadwal.

- Memeriksa, mendeteksi, dan menginspeksi EMU secara visual dengan On-Board Diagnosis Fault System.

Kriteria pegawai:

- WNI.

- Pendidikan minimal SMK jurusan Teknik Mesin, Teknik Elektro, atau Teknik Otomotif.

- Memiliki pengalaman kerja minimal 3 tahun di bidang manufaktur da maintenance transportasi.

- Mampu bekerja secara individu maupun tim.

- Bersedia bekerja degan sistem shifting.

- Mampu berbahasa Inggris baik lisan maupun tulisan.

- Bersedia ditugaskan sesuai dengan kebutuhan perusahaan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Whats New
Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Earn Smart
Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Earn Smart
Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Whats New
Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Whats New
1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

Spend Smart
Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Whats New
Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Whats New
Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com