Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DIM Luncurkan Produk Reksadana Danareksa MSCI Indonesia ESG Screened

Kompas.com - 24/08/2022, 18:15 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Danareksa Investment Management (PT DIM) memperkenalkan produk terbaru berbasis Environmental, Social and Governance (ESG) yaitu Reksadana Danareksa MSCI Indonesia ESG Screened Kelas B.

Direktur Utama PT DIM Marsangap P. Tamba mengatakan, peluncuran produk ini bekerja sama dengan Standard Chartered Bank, sebagai Bank Kustodian.

“Kami berharap untuk dapat terus berkontribusi mengembangkan industri pengelolaan reksa dana melalui produk-produk berbasis Environmental, Social and Governance atau yang lebih dikenal dengan ESG," kata dia dalam siaran pers, Rabu (24/8/2022).

Baca juga: Reksadana Pasar Uang: Definisi, Keuntungan, dan Risikonya

Ia menjelaskan, produk Danareksa MSCI Indonesia ESG Screened Kelas B diperdagangkan khusus untuk investor institusi melalui tenaga pemasar DIM.

Produk ini merupakan produk investasi yang mengacu kepada indeks MSCI Indonesia ESG Screened.

Adapun, proses screening ESG Screened dilakukan menggunakan metodologi negative screening dengan mengecualikan perusahaan tidak sesuai dengan prinsip-prinsip Global Compact PBB, yang ditinjau tiap kuartal.

MSCI Indonesia ESG Screened dipilih sebagai indeks acuan Reksa Dana Indeks, karena perusahaan ini sudah dikenal dan diterima oleh investor, khususnya mereka yang melakukan pendekatan ESG.

Baca juga: Mengenal Reksadana Pasar Uang Syariah dan Untung Ruginya

Selain itu, pemahaman mengenai potensi keuntungan dari strategi ESG dan semakin tingginya pemeringkatan ESG membuat investasi ESG diminati investor.

Indeks MSCI Indonesia ESG Screened terdiversifikasi dengan cakupan 21 saham dari 6 sektor. Reksa Dana Indeks sendiri di Indonesia terlihat menunjukkan tren peningkatan dana kelolaan.

Dalam periode 2016-2021, CAGR Reksa Dana Indeks tumbuh di atas 60 persen.

Sedangkan untuk tahun 2022, PT DMI mampu membukukan pertumbuhan dana kelolaan sebesar 18.2 persen sampai dengan Juni 2022.

"Hal ini menunjukkan minat investasi yang tinggi dari investor di Indonesia untuk produk-produk Indexing yang dikenal transparan dan berlikuiditas tinggi," imbuh dia.

Hingga Juli 2022, pada saat peluncuran produk Danareksa MSCI Indonesia ESG Screened Kelas B, DIM telah menghimpun dana kelolaan sebesar Rp 150 miliar.

Selanjutnya, Marsangap bilang, DIM akan menargetkan untuk meluncurkan Danareksa MSCI Indonesia ESG Screened Kelas A yang akan fokus dipasarkan untuk Investor ritel dan Agen Penjual Efek Reksa Dana (APERD) pada tahun ini.

Ia berharap, Danareksa MSCI Indonesia ESG Screened ini dapat merefleksikan kinerja saham-saham yang tergabung dalam indeks MSCI Indonesia ESG Screened.

“DIM meyakini Danareksa MSCI Indonesia ESG Screened dapat menjadi salah satu pilihan utama bagi para investor, khususnya dengan tingkat kesadaran dan kepedulian investor akan ESG yang terus meningkat”, tutup dia.

Baca juga: Apa Perbedaan Reksadana Syariah dan Konvensional?

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com